PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENENTUAN TITIK AMBANG BATAS INFLASI DI INDONESIA

Mahrus Lutfi Adi Kurniawan, Nano Prawoto

Abstract


Abstract: The study aims to see the relation between two macro indicators which are economic growth and inflation. The data are obtained from Badan Pusat Statistik (BPS) and Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) from the year 1971-2012. The analysis use causality granger test and non-linier regression. The result of this analysis shows that there is correlation between inflation and economic growth. There is no evidence of inflation dot (1 to 20%) that has negative influence toward the economic growth; population does not have significant influence to the economic growth while investment has positive impact on economic growth.

 

Abstrak: Studi ini bertujuan untuk melihat sejauh mana hubungan antara dua indikator makro ekonomi yaitu pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada tahun 1971-2012. Teknik analisis yang digunakan adalah uji kausalitas granger dan regresi non-linier. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan dua arah yang saling berkaitan antara pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Tidak ditemukan titik inflasi (1 sampai 20 persen) yang berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi, dan populasi tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi sedangkan investasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

 

 


Keywords


economic growth; inflation; population; investment; Granger causality

Full Text:

PDF

References


Basuki, A. T. (2003). Dampak kenaikan tarif dasar listrik dan BBM terhadap fungsi inflasi di Indonesia. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan Vol. 4, No. 1. Juli 2003: 1-13.

Blanchard, O. (2006). Adjustment within the Euro: the difficult case of Portugal, MIT Economics Working Paper No. 06-04 (Cambridge, Massachusetts, Massachu¬setts Instituteof Technology). Available via the Internet: http://econ-www.mit. edu/faculty/download_pdf.php?id=1295. Also published in Portuguese Economic Journal. February 2007.

Bruno, M and Easterly, W. (1996). Inflation and growth: in search of a stable relation¬ship. Review May/June 2005. Federal Re¬serve Bank of ST. Louis.

Fischer, S. (1993). The role of macroeconomic factors in growth, Working Paper Number 4565. Cambridge: National Bureau of Economic Re¬search.

Hudiyanto. (2006). Pengantar ekonomi pem¬ba¬ngun¬an. Yogyakarta: LPPI.

Khan, M., (2005). Inflation and growth in MCD Countries. A Note on Inflation and Growth in MCD Countries (MK AS).

Malik, G. and Chowdury, A. (2001). Inflation and economic growth: evidence from four South Asian Countries. Asia-Pacific Devel¬opment Journal, Volume 8, Number 1.

Mankiw, N. G., Quah, Euston dan Wilson, P., (2008). Pengantar ekonomi makro Edisi Asia. Jakarta Selatan: Penerbit Salemba Empat.

Mubarik, Y. A. (2005). Inflation and growth: an estimate of the threshold level of infla¬tion in Pakistan. SBP-Research Bulletin. Volume 1. Number 1,

Rahardja, P., (2004). Teori ekonomi makro: suatu pengantar Edisi ke-2, Jakarta: Lembaga Penerbit FE UI.

Todaro, M. P. (2000). Pembangunan ekonomi di dunia ke¬tiga 2. alih bahasa oleh Haris Minandar. Jakarta: Penerbit Erlangga.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan




 

Office:
Redaksi JESP UMY, Gedung E2 Lantai 2, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jalan Brawijaya, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183
Telp: (0274) 387656 ext.184
Fax: (0274) 387646
Email: jesp@umy.ac.id


Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan (JESP) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.