REKONSTRUKSI NORMA PENCEGAHAN DAN PENANGGULNGAN PLAGIARISME SEBAGAI BENTUK PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENULIS AKADEMIK

Siti Bin Zulaekhah, Siti As’adah Hijriwati, Achmad Soeharto

Abstract


Penelitian ini bertujuan menguraikan konstruksi norma  pencegahan dan penanggulangi plagiarisme dalam peraturan perundang-undangan  Indonesia, mendeskripsikan penerapan atau implementasi norma pencegahan dan penanggulangan plagiarisme pada beberapa  Perguruan Tinggi serta merekonstruksi norma pencegahan dan penanggulangan plagiarisme berdasarkan berdasarkan analisi peraturan perundang-undangan serta implementasinya.

Untuk menjawab ketiga permasalahan tersebut,  peneliitan menggunakan pendekatan hukum non doktrinal yakni dengan melakukan inventarisasi seluruh peraturan perundang-undangan terkait pencegahan dan penanggulangan plagiarisme kemudian diikuti dengan  penelitian atas praktek pelaksanaannya pada  beberapa Perguruan Tinggi yang menjadi unit sampel dalam penelitian ini. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara wawancara mendalam terhadap responden di Perguruan Tinggi. Analisis dilakukan melalui 3 (tiga) tahap berdasarkan Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, display data serta verifikasi/penarikan kesimpulan.

Penelitian menghasilkan : Pertama, terdapat inkonsistensi antarperaturan perundang-undangan, baik dalam taraf vertikal maupun horisontal. Kedua,ditemukan 2 (dua) pola dalam  implementasi penanggulangan plagiarisme pada perguruan tinggi yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Untuk kasus plagiarisme yang menimpa langsung dosen internal perguruan tinggi yang bersangkutan,maka penanggulangannya menggunakan pendekatan perundang-undangan secara ketat dengan sanksi yang pasti. Sebaliknya, untuk penanggulanga plagiarisme yang terjadi pada perguruan tinggi yang bersangkutan tetapi  terduga plagiatornya berasal dari luar perguruan tinggi tersebut, penyelesaiaannya diserahkan sepenuhnya pemilik karya ilmiah yang dikutip, kepada pihak plagiator,   serta asal perguruan tinggi plagiator tersebut sudah menggunakan pendekatan norma perundangan-undangan untuk . Ketiga, rekonstruksi norma dilakukan dalam bentuk usulan perbaikan peraturan perundang-undangan (sinkronisasi) serta perbaikan cara penanggulangan plagiarisme yang ditemukan dalam penelitian ini. 

Keywords : Rekonstruksi Norma, Plagiarism, karya ilmiah, penulis akademik, plagiator.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.18196/jmh.v20i2.264

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Media Hukum



             

  

JMH Visitor