Studi Kasus Fenomena Tingkat Serapan Anggaran pada Satuan Kerja Perangkat Daerah
Abstract
Keywords
Full Text:
Download ArticleReferences
Arif, E. 2011. Identifikasi Faktor-faktor Penyebab Minimnya Penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tahun 2011. Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akutansi,, 19 (2), 45-199.
Kuncoro, D. E. 2013. Analisis Penyerapan Anggaran Pasca Penerapan Aplikasi Sipp Pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wil. I Dinas Pu Prov. Kaltim. E-Journal Administrasi Bisnis, 1 (4), 364-373.
Latuconsina, Y. M. 2016. Mengungkap Fenomena Potongan Angsuran Murabahah di Perbankan Syariah. Jurnal Akuntansi dan Investasi, 17 (2), 132-140.
Mahsun, F.S. dan A. P. Heribertus. 2011. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: BPFE.
Mangkoesoebroto, G. 2001. Ekonomi Publik. Yogyakarta: BPFE UGM.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2014 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Putri, C. T. dan Fachruzzaman. 2014. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Anggaran pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di Pemerintah Provinsi Bengkulu. Skripsi, Universitas Bengkulu.
Rahayu, S. 2007. Studi Fenomenologis terhadap Proses Penyusunan Anggaran Daerah (Bukti Empiris dari satu Satuan Kerja Perangkat Daerah di Provinsi Jambi). Paper Dipresentasikan Pada Simposium Nasional Akuntansi X, Makassar.
Rozai, M. A. dan L., Subagiyo. 2015. Optimalisasi penyerapan anggaran dalam rangka pencapaian kinerja organisasi (Studi Kasus : Inspektorat Kabupaten Boyolali). Jurnal Manajemen Sumberdaya Manusia, 9 (1), 72-89.
Samuelson, P. A. dan W. D., Nordhaus. 1996. Makro Ekonomi. Edisi ke-. 17. Cetakan ketiga. Jakarta: Erlangga.
Saridewi, A. A. A. N., P. A., Noak., dan N. W., Supriliyani. 2013. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah(Studi Kasus : Anggaran Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar Tahun 2013). E-Journal Universitas Udayana, 1 (2), 12827-23800.
Sarosa, S. 2012. Penelitian Kualitatif. Jakarta Barat: Indeks.
Sofyani, H. dan R. Akbar. 2013. Hubungan Faktor Internal Institusi dan Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 10(2), 184-205.
Sofyani, H. dan R. Akbar. 2015. Hubungan karakteristik pegawai pemerintah daerah dan implementasi sistem pengukuran kinerja: Perspektif ismorfisma institusional. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia, 19 (2), 153-173.
Sugiyono. 2015. Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Cetakan kedelapanbelas. Bandung; Penerbit CV Alfabeta.
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999tentang Pemerintah Daerah.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
Yuwono, S. 2008. Memahami APBD dan Permasalahannya: Panduan Pengelolaan Keuangan Daerah. Malang: Bayumedia.
DOI: https://doi.org/10.18196/jai.190193
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Office:
Ruang Jurnal Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMY
Gedung Ki Bagus Hadikusuma (E4) Lantai 2, Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,
Jalan Brawijaya (Lingkar Selatan), Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia, 55183
Website: journal.umy.ac.id/index.php/ai - E-mail: jai@umy.ac.id
Journal of Accounting and Investment is licensed under Creative Commons Attribution Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License
View My Stats