Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Geser Bambu Petung (Dendrocolamus asper)
Abstract
Bambu Petung merupakan salah jenis bambu unggulan dan banyak digunakan sebagai bahan kerajinan, alat rumah tangga, alat musik maupun sebagai konstruksi termasuk di daerah Sumatera Barat. Pengggunaan bambu sebagai bahan konstruksi dikarenakan bambu memiliki banyak keunggulan terutama pada sifat fisik dan mekaniknya. Meskipun memiliki keunggulan dari sifat mekaniknya, sebagai bahan organik Bambu Petung memiliki kelemahan yaitu tingkat keawetannya yang relatif rendah. Untuk mengatasi masalah keawetan ini diperlukan perlakuan khusus yaitu pengawetan bambu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah proses pengawetan pada Bambu Petung berpengaruh terhadap kuat geser bambu mengingat kuat geser bambu adalah salah satu nilai yang sangat berpengaruh terhadap kekuatan struktur bambu, terutama pada sambungan. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan standar ISO N225157-1 untuk pembuatan benda uji dan Standar N22157-2 untuk pengujian material. Pengawetan pada bambu dilakukan mengacu pada SNI 8909-2020. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa proses pengawetan dapat meningkatkan nilai kuat geser bambu pada daerah ruas sebesar 26,15% dan pada daerah antar ruas sebesar 29,89%. Kondisi ini dapat dijadikan acuan dalam merancang sambungan bambu mengingat kekuatan geser merupakan faktor penentu kekuatan sambungan.
Kata-kata kunci: bambu, pengawetan, kuat geser, nodia, internodia
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Damayanti, Ratih, Jasni, I. M. Sulastiningsih, Djarwanto, Sihati Suprapti, Gustan Pari, Efrida Basri, Sri Komaryati, and Abdurahman. (2015). Atlas Bambu. Vol. 3. IPB Press
Gu, L., Zhou, Y., Mei, T., Zhou, G., & Xu, L. (2019). Carbon footprint analysis of bamboo scrimber flooring-implications for carbon sequestration of bamboo forests and its products. Forests, 10(1), 51, pp. 1-14, January. 2019.
Irawati, IS dan Saputra A. 2012. Analisis Statistik Sifat Mekanika bambu Petung. Simposium Nasional Rekayasa dan Budidaya Bambu (Sinar Bambu).UGM. Yogyakarta. pp. 60-65.
ISO N22157-1. (2004). Bamboo-Determination of Physical and Mechanical Properties-Part 1: Requirements. Copyright International Organization for Standardization Reproduced by IHS under License with ISO
ISO N22157-2. (2004). Bamboo-Determination of Physical and Mechanical Properties-Part 2: Tensting Copyright International Organization for Standardization Reproduced by IHS under License with ISO
Jihad, A.N., Budiadi dan Widiyatno, 2021, Growth response of Dendrocalamus asper on elevational variation and intra-clump spacing management. Jurnal Biodiversitas 22(9). 3801-3810
Kim, T. H., Chae, C. U., Kim, G. H., & Jang, H. J. (2016). Analysis of CO2 emission characteristics of concrete used at construction sites. Sustainability (Switzerland), 8(4) 348, 1-14.
Kwon JH, Shin RH, Ayrilmis N, Han TH., 2014, Properties ofsolid wood and laminated wood lumber manufactured by cold pressing and heat treatment. Mater Des 62(3). 75–381
Li T, Cheng DL, Walinder ME, Zhou DG, 2015, Wettability of oil heat-treated bamboo and bonding strength of laminated bamboo board. Ind Crop Prod 69:. 15–20.
Masdar, A., Zaidir., Eka, J.(2010) Pengaruh Topografi Ketersediaan dan Kekuatan Bambu Petung (Dendrocolampus SP), Bali: Konferensi Nasional Teknik Sipil 4, 123-129.
Masdar A, Siswosukarto S, Noviarti and Suryani D (2019), Implementation of connection system of wooden plate and wooden clamp on joint model of bamboo truss structures, International Journal of GEOMATE, 17(59), 15 - 20
Masdar A, Suhendro B, Siswosukarto S and Sulistyo. 2014. Determinant of Critical Distance of Bolt on Bamboo Connection. Jurnal Teknologi (Sciences and enginnering) 69(6).111–115.
Masdar A, Yasa, RM., Wahyuni, FI., Masdar, AD dan Junnaidy. 2023. Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Tekan Sejajar Serat Bambu Gombong (Gigantochloa Pseudoarundinasea). Jurnal Teknik Sipil ITP. 46-51.
Yildiz S, Tomak E.D, Yildiz U.C., 2013, Ustaomer D. Effect of artificial weathering on the properties of heat treated wood. Polym Degrad Stab 98.1419–1427
SNI 8909:2020. Metode Pengawetan Bambu. Badan Standarisasi Nasional: Jakarta.
DOI: https://doi.org/10.18196/bce.v3i2.18556
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office :
BULLETIN OF CIVIL ENGINEERING
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Jln. Brawijaya Tamantirto Kasihan Bantul 55183 Indonesia
Telp:(62)274-387656, Fax.:(62)274-387656
Website: http://journal.umy.ac.id/index.php/bce
Print ISSN : 2797-1104
Online ISSN : 2775-6351
Bulletin of Civil Engineering is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.