Risiko Kerugian Mutu Pekerjaan Konstruksi Pada Pembangunan Gedung Sekolah 4 Lantai
Abstract
Pada umumnya tolak ukur keberhasilan proyek dinilai berdasarkan waktu penyelesaiannya yang singkat dengan pengeluaran biaya yang seminiminal mungkin. Berdasarkan hal-hal tersebut, maka penelitian lebih mengenai faktor-faktor yang memiliki potensi kerugian pekerjaan pada proyek pembangunan Gedung sekolah empat lantai yang berlokasi di Bantul. Penelitian ini dilakukan berdasarkan penyebaran kuisioner serta wawancara langsung dengan pihak terkait didalam proyek agar didapatkan nilai risiko dengan pendekatan risk = event x impact, yang kemudian dituangkan dalam matriks resiko AS/NZS 4360. Penelitian ini menggunakan metode Work Breakdown Structure (WBS) untuk memecah proyek secara sistematis dan logis menjadi komponen- komponennya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pekerjaan struktur bawah yang mencakup pondasi footplate/ cakar ayam, struktur kolom, dan struktur balok memiliki tingkat resiko rendah dengan rata-rata sebesar 4,06. Faktor kerugian yang sering terjadi adalahpadapekerjaan bekisting plat lantai, penulangan balok dan pekerjaan bekisting balok.
In general, the benchmark for project success is usually assessed based on a short completion time with minimal costs incurred. Based on these things, further research is needed regarding the factors that have the potential for job losses in the four-story school building construction project located in the Building Construction of Al – Azhar 66 Islamic Junior High School in Bantul. This research was carried out based on distributing questionnaires and direct interviews with related parties in the project in order to obtain risk values using the risk = event x impact approach, which was then outlined in the AS/NZS 4360 risk matrix. This research applied Work Breakdown Structure (WBS) method to identify every component in the construction work. Results of this structure showed that footplate, column, and beam construction have low risk of quality loss with the 4.06 of average value. Loss factors often occur in floor formwork, beam reinforcement and beam formwork.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akbar, Yory Rezqy. (2023). Analisis Manajemen Risiko Pada Proyek Pembangunan Access Road Bandara Internasional Dhoho Kediri. Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2(7),1–14. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/b ooks/NBK558907/
Al-Kasasbeh, M., Abudayyeh, O., & Liu, H. (2021). An Integrated Decision Support System for Building Asset Management Based on Bim And Work Breakdown Structure. Journal of Building Engineering, 34, 101959
Ariyanto, A. S., Kamila, K. A. P., Supriyadi, Utomo, M. B., & Mahmudi, W. L. (2019). Pengaruh Keterlambatan Material Terhadap Risiko Proyek Pembangunan Gedung Parkir. Bangun Rekaprima, 5(2), 51–58.
Budi, G. S. (2003). Penyebaran Kekuatan dari Kolom yang Terbuat dari Limbah Karbit dan Kapur. Dimensi Teknik Sipil Vol 5, No. 2, 99-102.
Darma, Y., Ashad, H., & Watono. (2022). Kajian Manajemen Risiko Pada Pembangunan Gedung Islamic Center Tahap III Kabupaten Bone. 01(11), 37–48. https://mail.pascaumi.ac.id/index.php/kons/article/view/1241/140 5
Dewi, A. A. D. P., Sudarsana, I. D. K., & Jayantika, P. Y. (2023). Manajemen Risiko Pada Pembangunan Pengembangan Rumah Sakit Umum Tabanan Yang Sedang Beroperasi ( Studi Kasus Pada Pembangunan Gedung Nicu – Ponek BRSU Tabanan Bali ). Jurnal Teknik Sipil Terapan, 5(1), 41. https://doi.org/10.47600/jtst.v5i1.581
Kussumardianadewi, B. D., Latief, Y., Trigunarsyah, B., Rarasati, A. D., & Widiani, W. (2024). Development of Work Breakdown Structure (WBS) in High-Rise Office Buildings using Green Retrofitting. Civil Engineering and Architecture, 740-753.
Pan, Y., & Zhang, L. (2021). Roles of artificial intelligence in construction engineering and management: A critical review and future trends. Automation in Construction, 122, -.
Phiffner, J. M. and R. V. P. (1960). Public Administration Forthteen Edition. New York: The Ronald Press Company.
Prasetyono, P. N., & Dani, H. (2022). Identifikasi Risiko pada Pekerjaan Proyek Konstruksi Bangunan Gedung sebagai Tempat Tinggal. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 4(1),42–47. https://doi.org/10.26740/proteksi.v4n1.p42-47
Putro, A., Latief, Y., Nursin, A., & Soepandji, B. S. (2022). Development of Work Breakdown Structure for Stadium Work as Project Guideline and Standard. International Journal of Engineering, 1291-1299.
Usman, I., & Rendy, O. (2017). Toward Lean Construction through Critical Chain Project Management and Root Cause Analysis in a Construction Project. International Conference of Organizational Innovation (ICOI 2017) (pp. 153-158). Weihai: Atlantis Press.
Ramadhan, M. B., Utoyo, S., & Setiono, J. (2023). Analisis Manajemen Risiko Konstruksi Proyek Pembangunan Hotel Santika Wonosari D . I . Yogyakarta. 4, 259–266.
Simanjuntak, I. J., Siagian, R. T., Prasetyo, R., Rozak, N. F., & Purba, H. H. (2022). Manajemen Risiko Pada Proyek Konstruksi Jembatan: Kajian Literatur Sistematis. Jurnal Teknologi Dan Manajemen, 20(1), 59–76. https://doi.org/10.52330/jtm.v20 i1.47
Zulfiar, M. H. (2022). Manajemen Kontruksi Lingkup Waktu dan Biaya. Yogyakarta: UMY Press.
DOI: https://doi.org/10.18196/bce.v4i1.21901
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office :
BULLETIN OF CIVIL ENGINEERING
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Jln. Brawijaya Tamantirto Kasihan Bantul 55183 Indonesia
Telp:(62)274-387656, Fax.:(62)274-387656
Website: http://journal.umy.ac.id/index.php/bce
Print ISSN : 2797-1104
Online ISSN : 2775-6351
Bulletin of Civil Engineering is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.