The Analysis of Productive Waqf Development in PKU Muhammadiyah Maternal and Pediatric Hospital Kotagede

Ega Wiguna, Yuli Utami

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan wakaf produktif yang dilakukan Muhammadiyah dalam meningkatkan manfaat wakaf layanan kesehatan yang ada di Yogyakarta. Objek dari penelitian ini adalah rumah sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta, RSKIA PKU Muhammadiyah Kotagede dan Klinik Pratama Firdaus. Key informants dalam penelitian ini berjumlah 10 orang yang terdiri dari pimpinan (direktur atau diwakili oleh manajer) dari rumah sakit dan klinik, serta pengurus Majelis Pembina Kesehatan Umum. Alat analisis yang digunakan adalah Analytic Network Process (ANP) dan Logic Model. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa masing-masing objek penelitian memiliki prioritas yang berbeda-beda dalam mengembangkan aset maupun layanan yang dimiliki. Namun intinya semua aktivitas maupun kebijakan yang diambil ditujukan agar manfaat yang diberikan kepada masyarakat bisa lebih optimal. Adapun good deeds yang selama ini dilakukan antara lain: keringanan biaya perawatan pasien miskin, pemeriksaan dan pengobatan gratis, bina desa, santunan dana pendidikan, bantuan bencana alam, pemberian modal kerja, bantuan pembangunan masjid dan pemakaman, bantuan gaji guru Persyarikatan, bantuan sarana dan prasarana Persyarikatan dan lain sebagainya. Besarnya dana sosial yang dikeluarkan tiap tahun rata-ratanya sebesar 5-10 persen dari total keuntungan (cost recovery), tidak termasuk sumbangan kepada Persyarikatan dan layanan pasien BPJS. Selain itu, sejak tahun 2014 perbandingan pasien yang mendapatkan pengobatan dan perawatan gratis dari ketiga objek tersebut, rata-ratanya adalah 40-50 persen dari total kunjungan pasien. Bahkan mulai tahun 2016 rata-ratanya mencapai 60-70 persen dan itu meningkat terus dari tahun ke tahun. Hal tersebut membuktikan tingginya mashlahah (benefit) yang diberikan rumah sakit maupun klinik kepada masyarakat.

Keywords


Productive Waqf; Muhammadiyah’s Healthcare; Mashlahah; Analytic Network Process; Logic Model

Full Text:

PDF

References


Ahmed, H. (2007). Waqf-based microfinance: Realizing the social role of Islamic finance. Paper presented at the International Seminar on Integrating Awqaf in the Islamic Financial Sector, Singapore, March 6-7.

Alias, N. A., & Rozali, E. A., (2017), Establishment of Health Waqf Institutions (Fatih Hospital) in Istanbul in the Year 1470 CE, Islamiyat, 39(2), 153-164. Diakses dari http://ejournal.ukm.my/islamiyyat/article/view/22614

Ascarya, (2005), Analytic Network Process (ANP): Pendekatan Baru Studi Kualitatif, Jakarta: Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan Bank Indonesia.

Ascarya, (2011), The Persistence of Low Profit and Loss Sharing Financing in Islamic Banking: The Case of Indonesia, International Journal of Islamic and Middle Eastern Finance and Management, 6(4), 1-12.

Baidhawy, Z., (2013), Muhammadiyah Abad Kedua dan Anomali Gerakan Tajdid, diakses dari http://zaki1972.staff.iainsalatiga.ac.id/wp-content/uploads/sites/49/2013/01/Anomali-Gerakan-Tajdid-Muhammadiyah1.pdf

Jones, W.R. (1981). Waqf, maristan and the clinical observation of disease. Proceeding of the First International Conference on Islamic Medicine: Celebrating the Advent of the Fifteenth Hijri Century, 230-233.

Karim, S. A. (2012). Contemporary investment and development of waqf assets in Singapore. Paper presented at International Islamic Capital Market Forum, Kuala Lumpur, Malaysia, September 20.

Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, (2015), Profil Amal Usaha Muhammadiyah 2015,

Muhammadiyah, (2017), Data Base Persyarikatan, Data Amal Usaha Muhammadiyah, diakses dari http://m.muhammadiyah.or.id/id/content-8-det-amal-usaha.html, pada tanggal 17 November 2017, pukul 15.05 wib.

Nashir, H., (2015), Dinamisasi Gerakan Muhammadiyah: Agenda Strategis Abad Kedua, Yogyakarta: Suara Muhammadiyah.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah, (2005), Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah, Yogyakarta: Pimpinan Pusat Muhammadiyah & Suara Muhammadiyah.

Rashid, S. K. 2011. certain legal and administrative measures for the revival and better management of awqaf. IRTI Working Paper Series No. 1432-02, 1-27.

Rusydiana, A. S, (2015), Aplikasi Metode Analytic Network Process (ANP) dalam Riset Ekonomi & Keungan Islam, Bogor: SMART Publishing.

Saduman, S., & Aysun, E. E., (2009), The Socio-Economic Role of Waqf System In The Muslim-Ottoman Cities' Formation and Evolution, Trakia Journal of Sciences, 7(2), 272-275.

Utami, Y., Sawarjuwono, T., Al-Hadi, A. A., & Yuliadi, I., (2017), Priority of Waqf Development and Its Barriers among the Muhammadiyah Awqaf AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) Units: An AHP Approach, Global Waqf Conference. Riau.




DOI: https://doi.org/10.18196/jerss.v2i2.9084

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Office:
Redaksi Journal of Economics Research and Social Sciences, Gedung E2 Lantai 2, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jalan Brawijaya, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183

Email: jerss@umy.ac.id

Telp: +62 812-3233-6697


Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.