Tata Kelola Lingkungan Hidup (Kebijakan dan Praktik Pengelolaan Limbah Hotel di Kabupaten Sleman Tahun 2019-2020)

Rossy Safitri, David Efendi

Abstract


Penelitian ini fokus pada efek samping yang ditimbulkan oleh pendirian apartemen, hotel, dan beberapa tempat hiburan di daerah Kabupaten Sleman. Dengan menganalisis kebijakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman, penelitian ini menganalisis strategi dan siasat pemerintah dalam mengelola lingkungan hidup akibat modernitas di Kabupaten Sleman. Marak nya pembangunan hotel di Kabupaten Sleman memunculkan adanya pro dan kontra terhadap masyarakat. Timbulnya masalah-masalah seperti pengelolaan limbah hotel yang kurang baik maka akan memunculkan masalah untuk lingkungan sekitar yang kedepannya akan berpengaruh buruk pada kesehatan masyarakat sekitar hotel tersebut dikarenakan air yang mereka pakai untuk kegiatan sehari-hari tercemar. Apabila masalah tersebut tidak segera dicari jalan keluar dan diatasi maka menimbulkan masalah lainnya sehingga akan muncul masalah yang bercabang. Oleh karena itu diperlukan adanya pengontrolan pembangunan apartemen dan juga hotel di Kabupaten Sleman. Pemerintah dalam hal ini memiliki peran yang paling penting karena sebagai pemberi izin terhadap pembangunan-pembangunan tersebut.

Keywords


Tata kelola; limbah hotel; pengelolaan.

Full Text:

PDF

References


Asmadi, A., S, E., & Oktiawan, W. (2009). Pengurangan Chrom (Cr) Dalam Limbah Cair Industri Kulit Pada Proses Tannery Menggunakan Senyawa Alkali Ca(Oh)2, Naoh Dan Nahco3 (Studi Kasus Pt. Trimulyo Kencana Mas Semarang). Jurnal Air Indonesia, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.29122/jai.v5i1.2431

Bappeda. (n.d) Jumlah Hotel DIY. Diakses 21 Maret 2021 pada http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/212-jumlah-hotel

Dinhl.slemankab.go.id. (n.d) Profil Sejarah Diakses 17 Maret 2021 dari https://dinlh.slemankab.go.id/profil/sejarah/

Dinhl.slemankab.go.id. (n.d) Dasar Hukum. Diakses 17 Maret 2021 dari https://dinlh.slemankab.go.id/profil/dasar-hukum/

Dinas Lingkungan Hidup Sleman. Rencana Strategis. Diakses 17 Maret 2021 pada https://dinlh.slemankab.go.id/renstra/

Khaerulyansyah, F., Murtejo, T., & Alimuddin, A. (2018). Kajian Dampak Lingkungan Terhadap Rencana Kegiatan Pembangunan Apartemen, Hotel, Dan Area Komersil Olympic City Bogor. Jurnal Komposit, 2(2), 87–92. https://doi.org/10.32832/komposit.v2i2.1555

Mallongi, A. (2018). Dampak Limbah Cair dari Aktivitas Institusi dan Indusrti: Impact of Liquid Waste from Institution and Indusrty.

Martono, H., & Aisyah, W. (2007). Pengolahan Limbah Cair Hasil Samping Pengujian Bahan Bakar Pasca Iradiasi Dari Instalasi Radiometalurgi. Jurnal Teknologi Pengelolaan Limbah (Journal of Waste Management Technology), 10(2).

Mukti, R. A., & Efendi, D. (2020). Kampung Hijau Gambiran: Praktik Tata Kelola Lingkungan Hidup berbasis Collaborative Governance. Samudra Biru.

Murti, C. C. (2017). Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Fisik Masyarakat Akibat Pengembangan Hotel di Kota Yogyakarta (Studi Kasus pengembangan Hotel Cavinton Dan Hotel Tentrem).

Murti, C. C., & Rofi, A. (2017). Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Fisik Masyarakat Akibat Pengembangan Hotel di Kota Yogyakarta. Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Fisik Masyarakat Akibat Pengembangan Hotel di Kota Yogyakarta, 13(2), 165–174. https://doi.org/10.14710/pwk.v13i2.15830

Purnomo, G. (2016). Dampak Sosial Kebijakan Pembangunan Perumahan Di Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. Adinegara, 5(8).

Walhi, (2014). Tinjauan Lingkungan Hidup WALHI 2014. Politik 2014:Utamakan Keadilan Ekologis. http://chirpstory.com/li/67594. (7 November 2014)




DOI: https://doi.org/10.18196/jpk.v3i1.13390

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Editorial Office: 

Master of Government Affairs and Administration, Postgraduate Building 2nd Floor, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Phone: +62 274 387 656 (ext: 173)

Jl. Brawijaya, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia

View My Stats

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.