DAMPAK ECONOMIC FREEDOM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI NEGARA ASIA

Agustina Suparyati, Nurul Fadilah

Abstract


Abstract: This study aimed to examine the effect of variable FDI, exchange rate and economic freedom and its constituent components in influencing economic growth in Asian countries, which are grouped into two groups: the group of developing countries that consists of 7 countries including Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, Laos, Cambodia and the Philippines, while for developed countries group consisting of four countries, namely Japan, South Korea, China and Singapore in the period 2001-2012. Analysis method used is the analysis of panel data. Variable FDI and exchange rate as a classical variable proved significantly positive effect on economic growth in both developed and developing countries . Components of economic freedom are shown to have a significant effect on economic growth in developing countries in Asia is a variable property rights, business freedom, trade freedom and freedom fmancial While the components of economic freedom are shown to have a significant effect on economic growth in developed countries in Asia is a variable property right, freedom froin corruption, government spendin, monetary freedom, business freedom, and freedom fmancial .In developing countries the best model is the model of the pillars of an open market in which there is a component Trade Freedom, Investment Freedom and the Financial Freedom.

 

Abstrak: Studi ini bertujuan untuk melihat pengaruh variabel FDI, nilai tukar serta economic freedom dan komponen penyusunnya dalam mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negara-negara Asia yang dikelompokkan menjadi 2 kelompok yaitu kelompok negara berkembang yang terdiri dari 7 negara antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, Laos, Kamboja dan Filipina,sedangkan untuk kelompok negara maju yang terdiri dari 4 negara yaitu Jepang, Korea Selatan, Cina dan Singapura dalam periode 2001-2012. Metode analisis yang digunakan adalah analisis data panel. Variabel FDI dan nilai tukar sebagai variabel klasik terbukti secara nyata berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi baik di negara maju maupun berkembang. Komponen penyusun economic freedom yang terbukti berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara sedang berkembang di Asia adalah variabel property right, business freedom, trade freedom dan fmancial freedom Sedangkan komponen penyusun economic freedom yang terbukti berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara maju di Asia adalah variabel property righl, freedom froin corruption, government spending, monetary freedom, business freedom, dan fmancial freedom. Di negara sedang berkembang model terbaik adalah model pilar open market yang di dalamnya terdapat komponen Kebebasan Perdagangan, Kebebasan Investasi dan Kebebasan Finansial.


Keywords


economic growth; foreign direct investment; foreign debt; bank credit; labor

Full Text:

PDF

References


Ahmad, A., Ahmad, N. dan Ali, (2013). Exchange rate and economic growth in Pakistan (1975-2011). Journal of Basic and Applied Scientific Research Vol. 3, No. 8: 740-746

Aimon, H. (2013). Prospek perdagangan luar negeri Indonesia – Amerika Serikat dan Kurs. Jurnal Kajian Ekonomi Vol. I, No. 02: 207

Mankiw, G. (2007). Makroekonomi. Edisi Keenam. Erlangga. PT. Gelora Aksara Pramata

Gujarati, D.N. (2009). Dasar-dasar ekonomerika. edisi kelima. Raden Carlos Mangunsong [penerjemah]. Jakarta: Salemba Empat.

Hady, H. (2012). Manajemen Keuangan Internasional. Edisi Ketiga. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Hafiz, A., Alhasymi, M. (2010). Analisis pengaruh foreign direct investment (FDI) terhadap Pertumbuhan GDP di ASEAN. Fakultas Ekonomi USU

Halwani, H. (2005). Ekonomi internasional dan globalisasi ekonomi. Jakarta: Ghalia.

Handoko, D. (2009). Pengaturan hak cipta di Indonesia. Makalah Hak Kekayaan Intelektual. Universitas Islam. Halaman 12-36. Riau

Kotrajas, P. (2010). Foreign direct investment and economic growth: A comparative study among East Asian Countries. Economics Journal 17 (2): 12-26. Chulalongkorn University. Thailand.

Kusumastuti, S.Y. (2007). Penanaman Modal Asing dan Pertumbuhan Industri di ASEAN-6, China, India, dan Korea Selatan, 1995-2005

Laksono, R. (2012). Analisis pengaruh kebebasan ekonomi dan politik terhadap pertumbuhan ekonomi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia

Low, S. W; Ghazali, N. A; Ramlee, S; dan Said, R. M. (2010). Economic freedom and banking development: the experiences of selected East Asian Countries. Jurnal Pengurusan Vol.3, No.1: 71-81

Mukhlis, I. (2011). Analisis volatilitas nilai tukar mata uang Rupiah terhadap Dolar. Journal of Indonesian Applied Economics Vol. 5 No. 2: 172-182.

Pohan, A. (2008). Potret kebijakan moneter Indonesia, Edisi 1, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Riza, A. (2012). Foreign direct investment and gross domestic product: An application on ECO Region (1995-2011). International Journal of Business and Social Science Vol. 3 No. 2. Tayyip Erdoğan University. Turkey

Stansel, D. (2013). An Economic freedom index for U.S. Metropolitan Areas. The Journal of Analysis and Policy JRAP 43(1): 3-20. USA

Suryatie, S. (2013). Soal kemudahan bisnis, Indonesia peringkat 120. Antara News. 29 Oktober. Jakarta

Tamtomo, E. (2010). Analisis pertumbuhan ekonomi pada negara maju dan berkembang. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia

Wahyudi, D. (2010). Analisis pengaruh faktor-faktor pertumbuhan ekonomi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia

World Investment Report 2011

www.transparency.org

www.worldbank.org

www.heritagefoundation.org


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan




 

Office:
Redaksi JESP UMY, Gedung E2 Lantai 2, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jalan Brawijaya, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183
Telp: (0274) 387656 ext.184
Fax: (0274) 387646
Email: jesp@umy.ac.id


Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan (JESP) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.