Konsep Kesetaraan Gender Dalam Islam
Abstract
Abstrak
Buku karya Faqihuddin Abdul Kodir ini memperkenalkan sebuah metode yang dinamakan qirāah mubādalah, untuk menafsirkan kembali teks-teks primer Islam. Qirā’ah mubādalah adalah sebuah pembacaan dengan prinsip kesalingan antara laki-laki dan perempuan. Bagaimana antara laki-laki dan perempuan dapat hidup secara adil berasaskan kemaslahatan kedua belah pihak. Tidak hanya memperkenalkan konsep mubadalah, buku karya Faqihuddin ini juga mengidentifikasi isu-isu yang berkembang seputar relasi laki-laki dan perempuan. Beberapa topik permasalahan yang dibahas dalam bukunya ini antara lain seputar pernikahan, poligami,waris, seks, dan beberapa topik lainnya yang berkutat pada relasi laki-laki dan perempuan. Buku Qira’ah Mubadalah karya Faqihuddin ini mampu menyuarakan keadilan dan kesetaraan antara laki-laki dan perempuan secara softly, sehingga lebih banyak diterima dan banyak mendapat sambutan positif dari masyarakat luas.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.18196/AIIJIS.2019.0098.129-134
Article Metrics
Abstract view : 494 timesPDF - 1115 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Afkaruna: Indonesian Interdiciplinary Journal of Islamic Studies indexed by:
Gedung F6 Lantai 2, Jl. Brawijaya, Geblagan, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183
Afkaruna is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional