PENYUSUNAN INDIKATOR DAN PEMETAAN KANTONG KEMISKINAN DI YOGYAKARTA: PENDEKATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
Abstract
Abstract:This study aims is to identify pockets of poverty-based districts in Kulon Progo and formulate a common strategy for tackling poverty based on poverty levels in the district. The analytical method used to map poverty in Kulon Progo is Size Poverty Indicators consists of economic, geographic, and social health and education. Also used some tools i.e. shift share analysis, LQ, and Typology Klassen to determine economic development in Kulon Progo. The data used are primary data and secondary data. The results showed that the causes of poverty in Kulon Progo consists of a variety of complex factors and interrelated, namely geography, human qualities, facilities and natural conditions are less supportive of the development of economic activity resulting limited access resources, distribution of goods, lack of education, a potential health threat levels, and low levels of income, ownership of assets and the level of social welfare.
Abstrak: Studi ini bertujuan mengidentifikasi kantong-kantong kemiskinan berbasis kecamatan di Kabupaten Kulon Progo dan merumuskan strategi umum untuk menanggulangi kemiskinan berdasarkan pada tingkatan kemiskinan yang ada di kecamatan. Metode analisis yang digunakan untuk memetakan kemiskinan di Kabupaten Kulon Progo adalah Ukuran Indikator Kemiskinan terdiri dari aspek ekonomi, geografi, kesehatan dan pendidikan dan sosial. Selain itu digunakan beberapa alat analisis yaitu shift share, LQ, dan Tipologi Klassen untuk mengetahui perkembangan ekonomi di Kabupaten Kulon Progo. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil studi menunjukkan bahwa penyebab kemiskinan di Kabupaten Kulon Progo terdiri atas berbagai faktor yang komplek dan saling berkaitan, yaitu kondisi geografis, kualitas manusia, sarana prasarana dan kondisi alam yang kurang mendukung berkembangnya kegiatan ekonomi sehingga mengakibatkan terbatasnya akses sumber daya, distribusi barang, rendahnya pendidikan, potensi ancaman tingkat kesehatan, serta rendahnya tingkat pendapatan, kepemilikan aset dan tingkat kesejahteraan masyarakat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Haris, Abdul. (2007). Analisis Faktor-Faktor Kemis¬kinan di Daerah Hutan Kabupaten Probolinggo. Jurnal Aflikasi Manajemen. Vol. 5 No. 1, April.UPM. Probolinggo, 2007.
Lastario, Arie. (1989). Analisis Perbandingan Pening¬katan Pendapatan dan Pemerata¬an. Jakarta: Yayasan Pengembangan Kete-ram¬pilan dan Mutu Kehidupan Nusantara
Bappenas. 1994. Panduan Program Inpres Desa Tertinggal. Jakarta: Badan Perencanaan Pem¬¬bangunan Nasional – departemen da¬lam negeri, 1994.
M. Nuh. Nasir, Saicrudin dan Maulizar. (2008). Rumah Tangga di Purworejo. Jurnal Ekse-kutif. Vol. 5 No. 4,. LIPI. Jakarta, Agustus 2008.
Mulyo, Sumedi Andono. (2005). Strategi Nasio-nal Penanggulangan Kemiskinan. Jakarta: Komite Penanggulangan Kemiskinan. Jakarta.
Nugroho, Gunarso Dwi. (2006). Modul Global-isasi. Banyumas: CV. Cahaya Pustaka.
Kecamatan Temon Dalam Angka 2011
Kecamatan Wates Dalam Angka 2011
Kecamatan Sentolo Dalam Angka 2011
Kecamatan Samigaluh Dalam Angka 2011
Kecamatan Pengasih Dalam Angka 2011
Kecamatan Kokap Dalam Angka 2011
Kecamatan Girimulyo Dalam Angka 2011
Kecamatan Nanggulan Dalam Angka 2011
Kecamatan Kalibawang Dalam Angka 2011
Kecamatan Galur Dalam Angka 2011
Kecamatan Lendah Dalam Angka 2011
Kecamatan Panjatan Dalam Angka 2011
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan
Office:
Redaksi JESP UMY, Gedung E2 Lantai 2, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jalan Brawijaya, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183
Telp: (0274) 387656 ext.184
Fax: (0274) 387646
Email: jesp@umy.ac.id
Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan (JESP) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.