Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi oleh Kelompok Sebaya (Peer Group) terhadap Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja di SMP Negeri 2 Kasihan Bantul Yogyakarta

Titih Huriah, Hayatun Nisma

Abstract


The result from International Conference on Population Development in Cairo 1994, as adolescent reproductive health must be getting especial common universally. That is because in adolescent period have many problems appears about reproduction health resulted of adolescent knowledge still minimum. Now, many adolescents get knowledge about reproduction health from public media and electronic media. Wherever that information not sure all right and good. This study was aims to know influence delivery reproduction health education by peer group through adolescents health reproduction knowledge in Kasihan Bantul Yogyakarta 2 State Junior Hugh School.

This research usedpre experiment design with One Group Pretest Posttest Design to know increasing of adolescent knowledge about reproductive health through peer group education using modules. Population in this research is students in Kasihan Bantul Yogyakarta 2 State Junior High School. Total sampling is 40 respondents. The data collection is carried out using the questionnaire, and the statistical test used is Wilcoxon Test.

The analysis result of the adolescents knowledge of reproduction health in Kasihan Bantul Yogyakarta 2 State Junior High School showed z-value -4,337 with p was 0,000 smaller than 0,05. That meant as there influence delivery reproduction health education through health reproduction knowledge of adolescent in Kasihan Bantul Yogyakarta 2 State Junior High School. It can be concluded that reproductive health education by peer group, can increase adolescent reproductive health knowledge.

 

Hasil konferensi internasional tentang kependudukan dan pembangunan atau International Conference on Population (ICPD) di Kairo tahun 1994, dikatakan bahwa kesehatan reproduksi remaja perlu mendapatkan perhatian khusus secara global. Hal ini karena pada masa remaja muncul berbagai masalah kesehatan reproduksi akibat pengetahuan yang diperoleh remaja tentang hal tersebut masih minim. Saat ini, kebanyakan remaja memperoleh pengetahuan kesehatan reproduksi dari media cetak dan elektronik yang belum tentu benar dan bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyampaian pendidikan kesehatan reproduksi oleh kelompok sebaya terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi remaja di SMP Negeri 2 Kasihan Bantul Yogyakarta.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra eksperimen dengan rancangan One Group Pre test Post test Design untuk mengetahui peningkatan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja setelah diberi pendidikan kesehatan reproduksi oleh kelompok sebaya. Populasi adalah siswa-siswi SMP Negeri 2 Kasihan Bantul Yogyakarta, total sampel sebanyak 40 responden. Penelitian ini menggunakan kelompok sebaya sebagai mediator dalam pendidikan kesehatan reproduksi kepada responden serta menggunakan. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan uji statistik uji Wilcoxon.

Hasil analisis pengetahuan kesehatan reproduksi remaja menunjukkan z-hitung adalah - 4,337 dengan p < 0,05 yang berarti bahwa terdapat pengaruh pendidikan kesehatan reproduksi oleh kelompok sebaya terhadap remaja di SMP Negeri 2 Kasihan Bantul Yogyakarta. Berdasarkan hal tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa penyampaian pendidikan kesehatan reproduksi oleh kelompok sebaya, dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja di SMP Negeri 2 Kasihan Bantul Yogyakarta.


Keywords


adolescent; health education; knowledge; reproduction health; Kesehatan Reproduksi; Pendidikan

Full Text:

PDF

References


Alami, W. A. 2005. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Keluarga dalam Perawatan Usia Lanjut Dirumah (Home Care) di Kasihan I Bantul Yogyakarta Tahun 2005. Karya Tulis Ilmiah. PSIK U M Y. Tidak untuk dipublikasikan.

Arikunto, Prof.Dr.S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar Keterampilan Medikal Bedah Edisi 8; (Agung Waluyo. (et.al) Trans). Jakarta: EGC.

ICPD, 1994, Definisi Kesehatan Reproduksi Remaja. http:// situs.kespro.info/krr/referensi2. htm.

Moeliono. L, 2004. Seksualitas Remaja: Belajar dari Remaja yang Tak Terlayani (Underserved Youth) di Kota Jakarta. I.M.Hidayana, seksualitas Teori dan Realitas. Program Gender dan Seksualitas FISIP UI bekerjasama dengan Fotd Foundation.

Narendra, M. S. dkk. 2002. Buku Ajari Tubuh Kembang Anak dan Remaja Edisi: Pertama IDAI. Jakarta: Sagung Seto.

Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, Prof.Dr.S. 2007. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam. 2003. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrument Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Soetjiningsih. 2004. Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta: Sagung Seto.

Sulihah. U. dkk. 2002. Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Jakarta: EGC.

W. F, Connell. 1992. Keluarga Teman Sebaya dan Pendidikan. http.V/ pakauruonline.pendidikan.net/ buku tua pakauru dasar kpdd 163.html.




DOI: https://doi.org/10.18196/mmjkk.v8i2.1483

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


      

Editorial Office:
Journal Room, G1 (Biomedic) Building, Ground Floor, Faculty of Medicine and Health Science Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 
Jalan Lingkar Selatan (Brawijaya), Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia
Phone: +62 274 387 656 (ext: 231)
WA : +62 811-2650-303
Website: http://journal.umy.ac.id/index.php/mm 
E-mail: mmjkk@umy.university

Creative Commons License
Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. View My Stats