Pendidikan Kesehatan Melalui Ceramah dan Konseling Kelompok pada Pekerja Pengasap Ikan sebagai Usaha Pencegahan Ispa di Semarang
Abstract
The research was aimed to investigate the difference on the effectiveness of health education that was done through speech method supported by poster and through group counseling method supported by poster, in order to im¬prove the knowledge, attitude and behavior of fish fumigation workers in the effort of ARI prevention in Semarang. It was Quasi experimental with Nonequivalent Control Group Design with Pre Test and Post Test. There were 60 subjects chosen that based on inclusion criteria were divided into two groups: 30 workers (treatment group) whom given poster speech method and 30 others (control group) whom given poster counseling method. The result of data analysis which used pair t-test and McNemar test, showed that: 1) poster speech method and poster counseling method could improve the knowledge and attitude offish fumigation workers in preventing of ARI: 2) poster counseling method could show the behavior changes of fish fumiga¬tion workers in preventing of ARI and 3) poster speech method could not show the behavior changes of fish fumigation workers in preventing ARI. The effectiveness test of both methods which was done by using indepen¬dent t-test and Chi-Square test showed that there was no difference between both health education methods in influencing the knowledge, attitude and behavior offish fumigation workers in preventing ARI. Indeed, the result showed that both had similar influence in improving the knowledge, attitude and be¬havior of fish fumigation workers in prevention of ARI disease.
Penelitian ini ditujukan untuk meneliti perbedaan efektivitas penyuluhan kesehatan fmm dilakukan melalui metode ceramah dengan poster dan melalui kelompok Ibffisdmg dengan poster dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku a pengasap ikan dalam upaya pencegahan ISA di Semarang. Bentuk penelitian adalah eksperimen semu dengan desain kelompok kontrol no-ekivalent dengan pre¬test izn postest. Sejumlah 60 subyek dipilih berdasarkan kriteria inklusi dibagi menjadi 1 pdtaeipok: 30 pekerja (kelompok perlakuan) yang diberikan metode ceramah dengan posterdan 30 lainnya (kelompok kontrol) yang diberikan metode konseling dengan nHftor. Hasil data analisis yang menggunakan uji t berpasangan dan tes McNemar reennnjukkan bahwa: l)metode ceramah dengan poster dan metode konseling poster dapat memperbaiki pengetahuan dan sikap pekerja pengasap ikan dalam pencegahan ISPA; 2) metode konseling dengan poster dapat menunjukkan perubahan perilaku cari pekerja pengasap ikan dalam pencegahan ISPA dan 3) metode ceramah dengan poster tidak dapat menunjukkan perubahan perilaku dari pekeija pengasap ikan dalam pencegahan ISPA. Uji efektivitas dari kedua metode tersebut yang dilakukan dengan menggunakan uji t tidak berpasangan dan tes X kuadrat menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara kedua metode penyuluhan tersebut dalam mempengaruhi pengetahuan, sikap dan perilaku dari pekerja pengasap ikan dalam pencegahan ISPA. Dengan demikian, hasil tersebut menunjukkan bahwa keduanya mempunyai pengaruh j mg serupa dalam memperbaiki pengetahuan, sikap dan perilaku pekerja pengasap dalam upaya pencegahan penyakit ISPA.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Cook, T.D. and Campbell, D.T., 1979, Quasi Experimentation Design and analysis issues for Fields Settings, Hougthan Mifflin Company, Boston.
Depkes Kanwil Jateng, 1998, Profil Kesehatan Jawa Tengah, Kanwil Depkes Jateng.
Depkes, R.I., 1993, Bimbingan Keterampilan Dalam Tata Laksana Penderita ISPA pada Anak, Dirjen PPM & PLP, Jakarta.
Galanz K., 1997, Health Behavior and Health Education, Jossey Bess Publishers, 2nd Ed., San Fran-cisco.
Green, L.W. and Lewis, M.F., 1986, Measurement and Evaluation in Health Education and Health Promotion, Myfield Publishing Company, USA.
Hiswani, 2000, Pendidikan Kesehatan dengan Metode Penyuluhan dan Diskusi dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Pasien D.M. Tipe II di RSU Pimgadi Medan, Tesis, Program Pascasarjana UGM, Yogyakarta.
Notoatmojo, S. 1993, Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan, Andi Offset, Yogyakarta.
Prabandari, Y.S., 1986, Pendidikan Kesehatan Melalui Seminar dan Diskusi sebagai Alternatif Penanggulangan Perilaku Merokok pada Remaja Pelajar SLTP di Kodia Yogyakarta, Tesis, Tidak dipublikasikan, Program Pascasarjana UGM.
Pratiknya, A.W., 1986, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan, C.V. Rajawali, Jakarta.
Rossi, P. & Freeman, H. 1993, Evaluation a Systemic Approach, Sage Publisher, California.
Suma’mur, 1983. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, Haji Masagung, Jakarta.
Tjandra, Y., 1999, Dampak Asap Kebakaran Hutan Terhadap Kesehatan, Medika No, 8 Th. XXV, Jakarta.
WHO, 1983, Pendidikan Kesehatan (diterjemahkan oleh Ida Bagus Tjitarsa), ITB dan Udayana Bandung.
WHO, 1996, Education for Health, Geneva.
DOI: https://doi.org/10.18196/mmjkk.v2i1.1500
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Editorial Office:
Journal Room, G1 (Biomedic) Building, Ground Floor, Faculty of Medicine and Health Science Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,
Jalan Lingkar Selatan (Brawijaya), Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia
Phone: +62 274 387 656 (ext: 231)
WA : +62 811-2650-303
Website: http://journal.umy.ac.id/index.php/mm
E-mail: mmjkk@umy.university
Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. View My Stats