Peran Intensitas Moral, Komitmen Profesional, Keseriusan Kecurangan dan Personal Cost pada Peningkatan Niat Whistleblowing

Agrina Vina Rachmawati, Ietje Nazaruddin, Tiyas Puji Utami

Abstract


Latar Belakang: Maraknya kasus kecurangan terjadi di sektor publik maupun sektor pemerintah di Indonesia. Kementerian X ini termasuk kementerian yang cukup riskan dalam hal kasus kecurangan seperti korupsi. Indonesia Corruption Watch atau biasa disebut dengan ICW sempat mengekspos data mengenai beberapa Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian yang banyak tersandung kasus korupsi, Kementerian X ada di posisi ke-2.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Intensitas Moral, Komitmen Profesional, Tingkat Keseriusan Kecurangan, dan personal cost terhadap whistleblowing.
Metode Penelitian: Penelitian mengunakan survei dengan menggunakan kuisioner dengan responden pegawai Kementerian X di Yogyakarta. Data yang diperoleh sebanyak 82 responden. Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda menggunakan SPSS ver.24.
Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa komitmen professional, tingkat keseriusan kecurangan, dan personal cost berpengaruh positif terhadap whistleblowing. Sementara itu, intensitas moral tidak berpengaruh terhadap whistleblowing.
Keterbatasan Penelitian: Responden dalam penelitian ini terbatas pada pegawai di Kementerian X Se-Daerah Istimewa Yogyakarta.
Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini memberikan pemahaman baru mengenai determinan whistleblowing di lingkungan sektor publik khusunya Kementerian yang terkaitan erat dengan nilai-nilai etika.


Keywords


Intensitas moral; Komitmen profesional; Tingkat keseriusan kecurangan; Personal cost; Whistleblowing

Full Text:

PDF

References


Abdullah, M. W., & Hasma, H. (2017). Determinan intensi auditor melakukan tindakan whistle-blowing dengan perlindungan hukum sebagai variabel moderasi. EKUITAS (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), 1(3), 385-407.

Aida, R. A., Helmy, H., & Setiawan, M. A. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Pegawai Negeri Sipil untuk Melakukan Tindakan Whistleblowing. Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 1(4), 1633-1649.

Ajzen, I. (1991). The theory of planned behaviour. Organizational Behaviour and Human Decision Processes, 50 (2), 179-211. View at.

Aliyah, S. (2015). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat pegawai dalam melakukan tindakan whistle-blowing. Jurnal Dinamika Ekonomi & Bisnis, 12(2).

Bagustianto, R., & Nurkholis, N. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Pegawai Negeri Sipil (Pns) Untuk Melakukan Tindakan Whistle-Blowing (Studi Pada Pns Bpk Ri). EKUITAS (Jurnal Ekonomi dan Keuangan), 19(2), 276-295.

Bline, D., Meixner, W., & Aranya, N. (1992). The impact of the work setting on the organizational and professional commitment of accountants. Research in Governmental and Nonprofit Accounting, 7, 79-96.

Busra, N. F., Ahyaruddin, M., & Agustiawan, A. (2019). Pengaruh tingkat keseriusan kecurangan, personal cost, dan komitmen organisasi terhadap kecenderungan melakukan whistleblowing. Muhammadiyah Riau Accounting and Business Journal, 1(1), 011-019.

Curtis, M. B. (2006). Are audit-related ethical decisions dependent upon mood? Journal of business ethics, 68(2), 191-209.

Dianingsih, D. H., & Pratolo, S. (2018). Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Intensi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Untuk Melakukan Tindakan Whistleblowing: Studi Empiris pada Badan Pemeriksa Keuangan RI dan Pemerintah Kota serta Kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta. Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia, 2(1), 51-63.

Gandamihardja, V. K., Gunawan, H., & Maemunah, M. (2016). Pengaruh Komitmen Profesional dan Intensitas Moral terhadap Intensi Melakukan Whistleblowing (Studi Auditor Internal yang Bekerja di BUMN). Prosiding Akuntansi, 2(1), 271-278.

Gupta, S., & Bhal, K. T. (2020). Leadership styles, justice and whistle-blowing intention: testing a mediation model. European Business Review.

Hariyani, E., Putra, A. A., & Wiguna, M. (2019). Pengaruh Komitmen Profesional, Pertimbangan Etis, Personal Cost, Reward Terhadap Intensi Internal Whistleblowing (Studi Empiris Pada Opd Kabupaten Siak). Jurnal Akuntansi Keuangan Dan Bisnis, 12(2), 19-28.

Husniati, S., Hardi, H., & Wiguna, M. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Intensi Untuk Melakukan Whistleblowing Internal (Studi Empiris Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Rokan Hulu) Riau University].

Iftikar, E. R., Suyudi, M., & Rafiqoh, R. (2018). Pengaruh Profesionalisme, Komitmen Organisasi, Intensitas Moral Karyawan Terhadap Whistle Blowing (Studi Kasus Pada PT Cipta Krida Bahari Samarinda). JAMDI (Jurnal Akuntansi Multi Dimensi), 1(2).

Indriani, V. (2020). Pengaruh Variabel Komitmen Profesional, Intensitas Moral, Dan Sensitivitas Etis Terhadap Variabel Whistleblowing Dengan Reward Sebagai Variabel Moderasi. Prosiding Seminar Nasional Pakar,

Iqbal, M., Mukhtaruddin, M., & Kosim, A. (2018). Pengaruh Identitas Profesional, Locus Of Commitment, dan Intensitas Moral Terhadap Intensi Auditor Untuk Melakukan Tindakan Whistleblowing (Studi Kasus Pada Kantor Akuntan Publik Sumatera Bagian Selatan). Akuntabilitas, 12(1), 15-28.

Lestari, R., & Yaya, R. (2017). Whistleblowing dan faktor-faktor yang mempengaruhi niat melaksanakannya oleh aparatur sipil negara. Jurnal Akuntansi, 21(3), 336-350.

Miceli, M. P., & Near, J. P. (1984). The relationships among beliefs, organizational position, and whistle-blowing status: A discriminant analysis. Academy of Management journal, 27(4), 687-705.

Mustopa, K., Kurniawan, A., & Putri, T. E. (2020). The Effect Of Attitudes, Organizational Commitments, Severity Of Cheating Levels, Personal Cost Of Reporting And Job Commitment To Whistleblowing Intentions. ACCRUALS (Accounting Research Journal of Sutaatmadja), 4(01), 77-95.

Nazaruddin, I., & Basuki, A. T. (2015). Analisis statistik dengan SPSS. Yogyakarta: Danisa Media.

Nugraha, T., Azlina, N., & Julita, J. (2017). Pengaruh Komitmen Profesional, Lingkungan Etika, Sifat Machiavellian Dan Personal Cost Terhadap Intensi Whistleblowing Dengan Retaliasi Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang berada di Kota Pekanbaru) Riau University].

Prayogi, W. R., & Suprajitno, D. (2020). Pengaruh komitmen profesional, personal cost, dan moral reasoning terhadap niat seseorang untuk melakukan tindakan whistleblowing. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Manajemen, Bisnis dan Akuntansi (JIMMBA), 2(1), 10-16.

Primasari, R. A., & Fidiana, F. (2020). Whistleblowing Berdasarkan Intensitas Moral, Komitmen Profesional, dan Tingkat Keseriusan Kecurangan. Jurnal Kajian Akuntansi, 4(1), 63-77.

Putra, I., & Wirasedana, I. W. P. (2017). Pengaruh komitmen profesional, self efficacy, dan intensitas moral terhadap niat untuk melakukan whistleblowing. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 21(2), 1488-1518.

Sari, Y. P., Hetika, H., & Aryanto, A. (2019). Metode Pendeteksian Fraud di Indonesia. Journal of Applied Accounting and Taxation, 4(2), 241-248.

Schultz, J. J., Johnson, D. A., Morris, D., & Dyrnes, S. (1993). An investigation of the reporting of questionable acts in an international setting. Journal of Accounting Research, 31, 75-103.

Septianti, W. (2014). Pengaruh faktor organisasional, individual, situasional, dan demografis terhadap niat melakukan whistleblowing internal Universitas Gadjah Mada].

Setiawati, L. P., & Sari, M. M. R. (2016). Profesionalisme, komitmen organisasi, intensitas moral dan tindakan akuntan melakukan whistleblowing. E-Jurnal Akuntansi, 17(1), 257-282.

Shawver, T., & Shawver, T. (2018). The impact of moral reasoning on whistleblowing intentions. Research on Professional Responsibility and Ethics in Accounting, 21, 153-168. In.

Ulil, M. U. B., & Nurbaiti, A. (2020). Pengaruh Komitmen Organisasi, Intensitas Moral dan Sosialisasi Antisipatif Terhadap Tindakan Whistleblowing. Jurnal Mitra Manajemen, 4(2), 278-292.

Winardi, R. D. (2013). THE INFLUENCE OF INDIVIDUAL AND SITUATIONAL FACTORS ON LOWER-LEVEL CIVIL SERVANTS'WHISTLE-BLOWING INTENTION IN INDONESIA. Journal of Indonesian Economy & Business, 28(3).

Zarefar, A., Surya, R. A. S., & Mela, N. F. (2018). The Machiavellian Character, Ethical Environment and Personal Cost in Their Impact to Whistleblowing Intention. Jurnal Akuntansi Keuangan Dan Bisnis, 11(1), 79-88.




DOI: https://doi.org/10.18196/rabin.v6i2.15450

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2022 Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.