Pengaruh Kepemilikan Institusional, Free Cash Flow (FCF), dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Kebijakan Hutang (Studi Empiris pada Perusahaan Manufatur Yang Terdaftar di Bei Tahun 2014-2016)

Rika Nofiani, Barbara Gunawan

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan institusional, arus kas bebas (FCF), dan set kesempatan investasi (IOS) pada kebijakan hutang perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2014-2016. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan 108 sampel setelah dikurangi dari outlier. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan set kesempatan investasi (IOS) tidak berpengaruh pada kebijakan hutang. Sedangkan arus kas bebas (FCF) berpengaruh positif terhadap kebijakan utang.


Keywords


Kepemilikan institusional, free cash flow (FCF), investment opportunity set (IOS), Kebijakan Hutang

Full Text:

PDF

References


Arieska, M & Gunawan, B. (2011). Pengaruh Aliran Kas Bebas dan Keputusan Pendanaan terhadap Nilai Pemegang Saham dengan Set Kesempatan Investasi Deviden sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 13 (1), 13-23.

Ariyanti, P.S. (2013). Insider Ownership, Deviden dan Kebijakan Hutang: Peran Moderasi Free Cash Flow. Jurnal Riset Akuntansi Keuangan, 9 (1), 69-91.

Bernice, Y. (2015). The Impact of Managerial Ownership, Institutional Ownership and Company Size towards Debt Policy. Journal International Conference and Bussines Economics and Accounting.

Brigham, E. F. & Houston, J. F. (2010). Fundamental of Financial Management. Edisi Kesepuluh. Buku 1. South-Weastern. Singapore. Terjemahan A.A Yulianto. 2012. Dasar-dasar Managemen Keuangan. Edisi Kesepuluh. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

Crutchley & Hansen. (1989). A Test of Agency Theory of Managerial Ownership. Corporate Leverage and Corporate Dividends. Financial Management. 18.

Fitriyah, F.K & Hidayat, D. (2011). Pengaruh Kepemilikan Institusional, Set Kesempatan Investasi dan Arus Kas Bebas terhadap Utang. Jurnal Media Riset Akuntansi, 1(1), 31-41.

Gunawan, B. (2001). Anjak Piutang: Sebuah Alternatif Memperoleh Dana Usaha. Jurnal Akuntansi dan Investasi, 2(2), 137-146.

Indahningrum & Handayani. (2013). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Deviden, Pertumbuhan Perusahaan, Free Cash Flow, dan Profitabilitas terhadap Kebijakan Hutang Perusahaan. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, 11(3), 189-207.

Jensen, M. C & Meckling, W.H. (1976). Theory of the Firm: Managerial Behavior, Agency Costs and Ownership Structure. Journal of Financial Economics, 3(4), 305-360.

Kallapur, S., & Trombley, M. A. (1999). The Association Between Investment Opportunity Set Proxies and Realized Growth. Journal of Business Finance and Accounting.

Linda, Lautania M.F & Arfandynata M. (2017). Determinan Kebijakan Hutang: Bukti Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi dan Bisnis. Vol. 4(1), 91-112.

Mahsunah, T. & Hermanto, S.B. (2013). Pengaruh free Cash Flow, Profitabilitas dan Kepemilikan Institusional terhadap Kebijakan Hutang. Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi, 2(12), 1-19.

Myers, S. (1983). The Capital Structure Puzzle. Journal of Finance, 39, 575- 592.

Nabela, Y. (2012). Pengaruh Kepemilikan Institusional, Kebijakan Deviden dan Profitabilitas terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Properti dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Manajemen, 1(1).

Nurhaida. (2014). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Profitabilita, dan Set Peluang Investasi terhadap Kebijakan Utang (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011). Jurnal. Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.

Putri G.A.P & Chabachib, M. (2013). Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional, Free Cash Flow, Investment Opportunity Set terhadap nilai Perusahaan dengan Kebijakan Hutang sebagai Variabel Intervening. Diakses di http://eprints.undip.ac.id/39017/1/PUTRI.pdf, tanggal 4 Mei 2017, pukul 12.30 WIB.

Safitri, I. & Asyik. (2015). Pengaruh Kepemilikan Institusional dan Free Cash Flow terhadap Kebijakan Hutang. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi. 4(7), 1-18.

Satrio. (2015). Utang Kita Sudah Berbahaya. Diakses di http://indonesianreview.com/satrio/utang-kita-sudah-berbahaya, pada tanggal 4 Mei 2017, Pukul 11.00 WIB

Setiana, E & Sibagariang, R. (2013). Pengaruh Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial teradap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jurnal Telaah Akuntansi, 15(1), 16-33.

Sonjaya, Y. (2015). Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kebijakan Deviden, Kepemilikan Saham Manajerial, dan Kepemilikan Saham Institusional terhadap Nilai Perusahaan.

Sudiyatno, B & Sari, S.M. (2013). Determinants of Debt Policy: An Empirical Studying Indonesia Stock Echange. Educational Research, 4(1), 141-5161.

Susilawati, R.A.E. (2010). Analisis Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial terhdap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Publik di Indonesia. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 6(2), 109-129.

Syafi’i, I. (2011). Manajerial Ownership, Free Cash Flow dan Growth Opportunity Terhadap Kebijakan Hutang. Jurnal Media Mahardika, 1(1), 1-21.

Tarjo. & Jogiyanto. 2003. Analisis Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial terhadap Kebijakan Utang pada Perusahaan Publik di Indonesia, Simposium Nasional Akuntansi VI, Surabaya.

Tarjo. (2005). Analisa Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Utang pada Perusahaan Publik di Indonesia. The Indonesian Journal of Accounting Research, 8(1).

Trisnawati, I. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Hutang pada Perusahaan Non-Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, 18(1), 33-42.

Yanuar. (2012). Pengaruh Free Cash Flow, Set Kesempatan Investasi dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Hutang Perusahaan. Jurnal. Universitas Gadjah Mada.




DOI: https://doi.org/10.18196/rab.020228

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia