Pajak Kini, Pajak Tangguhan, Aset Pajak Tangguhan, Liabilitas Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba

Marista Winanti Sutadipraja, Sri Setia Ningsih, Mardiana Mardiana

Abstract


Implikasi PSAK 46 dikaitkan dengan isu manajemen laba dimana banyak manajer memanfaatkan peluang tersebut untuk melakukan manajemen terhadap angka laba pada perusahaannya dengan pendekatan akrual untuk mendapat bonus atau penghargaan atas kinerja yang baik dengan meminimalkan beban pajak penghasilan yang harus dibayarkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah terdapat pengaruh beban pajak kini, pajak tangguhan, aset pajak tangguhan, dan liabilitas pajak tangguhan terhadap tindakan manajemen laba pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan keuangan tahunan perusahaan yang terdaftar di BEI selama periode tahun 2013-2017. Sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di BEI dengan menggunakan metode purposive sampling. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Manajemen laba di proksikan dengan discretionary accrual dengan menggunakan Modified Jones Model (Dechow, 1995). Hasil penelitian menunjukkan pajak kini, pajak tangguhan, dan aset pajak tangguhan berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba. Variabel liabilitas pajak tangguhan tidak memiliki pengaruh terhadap manajemen laba.


Keywords


Pajak Kini, Pajak Tangguhan, Aset Pajak Tangguhan, Liabilitas Pajak Tangguhan, Manajemen Laba, discretionary accrual

Full Text:

PDF

References


Amanda, F., & Febrianti, M. (2015). Analisis Pengaruh Beban Pajak Kini, Beban Pajak Tangguhan, dan Basis Akrual Terhadap Manajemen Laba, Ultima Accounting, 7 (01).

Anasta, L. (2015). Analisa Pengaruh Deferred Tax Asset, Deferred Tax Liabilities, dan Tingkat Hutang Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Sub Sektor Industri Makanan dan Minuman di Indonesia, Jurnal Tekun, 4 (02), 250-270.

Agoes, S., & Trisnawati. (2010). Akuntansi perpajakan. 2 revisi ed. Jakarta: Salemba Empat.

Budiasih, I. (2011). Faktor Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Laba, Jurnal Akuntansi, 1 (01), 10-22.

Casanova, B., & Nindito, M. (2014). Pengaruh Aktiva Pajak Tangguhan dan Rasio Pahjak Terhadap Kinerja Laporan Keuangan Perusahaan Pada Perusahaan Yang Terdaftar di BEI, Jurnal Ilmiah Wahana Akuntansi, 9 (02).

Dhaliwal, D. S., Gleason, C. A., & Mills, F. L. (2003). Last Chance Earnings Management: Using the Tax Expense to Meet Analysts’ Forecasts, Contemporary Accounting Research, 21 (02), 2-32.

Febrianto, A. (2014). Pengaruh Beban Pajak Tangguhan dan Struktur Kepemilikan Terhadap Praktik Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur di BEI, Jurnal Tekun, 5 (02), 218-229.

Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21. Semarang: Universitas Diponegoro.

Hani, S. (2007). Pengaruh Pajak Tangguhan Terhadap Beban Pajak Terutang PPH Badan, Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis, 7 (01).

Irreza, & Yulianti. (2012). Penggunaan Komponen Pembentuk Pajak Tangguhan Dalam Mendeteksi Manajemn Laba, Jurnal Akuntansi dan Keuangan IndonesiaI, 9 (01), 68-82.

Junery, V. (2016). Pengaruh Beban Pajak Tangguhan, Bebean Pajak Kini dan Kompensasi Manajemen Terhadap Manajemen Laba, JOM Fekon, 13 (01).

Negara & Suputra. (2017). Pengaruh Perencanaan Pajak dan Beban Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba, E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayan, 20 (03), 2045-2072

Poterba, J.M., Rao, N. S., & Seidman, J. K. (2011). Defered Tax Position and Incentives for Corporate Tax Changes, National Tax Journal, 64 (01), 27-58.

Purba, M. (2009). Akuntansi Pajak Penghasilan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Siswianingrum, N.P. (2016). Analisis Penerapan PSAK No.46 Terhadap Pajak Tangguhan PT.Merapi Production Surabaya, Jurnal Ilmu dan riset Akuntansi, 5 (08).

Sari, R.K., & Zulaikha. (2015). Pengaruh Komponen Aset dan Kewajiban Pajak Tangguhan Terhadap Beban Pajak Kini Masa Depan, Diponegoro Journal Of Accounting, 4 (03),1-13.

Sözbilir, H., Kula, V., dan Baykut, L. E. (2015). A Research on Deferred Taxes: A Case Study of BIST Listed Banks in Turkey, European Journal of Business and Management, 7 (02).

Suranggane, Z. (2007). Analisis Aktiva Pajak Tangguhan dan Akrual Sebagai Prediktor Manajemen Laba, Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 4 (01), 77-94.

Timuriana, T., dan Muhamad, R. R. (2015). Pengaruh Aset Pajak Tangguhan dan Beban Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba, Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi, 1 (02), 12-20.

Widiariani, N. M. A., & Sukartha, L. M. (2015). Pengaruh Aktiva Pajak Tangguhan dan Beban Pajak Kini Dalam Mendeteksi Income Maximization, E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 10 (03), 738-752.




DOI: https://doi.org/10.18196/rab.030242

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2020 Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia