Rancang Bangun Alat Ukur Medan Magnet Berbasis Arduino Uno Menggunakan Sensor Efek Hall
DOI:
https://doi.org/10.18196/st.v24i2.12938Keywords:
Medan Magnet, Sensor Efek Hall, Arduino UnoAbstract
Alat ukur medan magnet digital yang dijual di pasaran saat ini memiliki harga yang relatif mahal, maka dibuatlah alat ukur medan magnet yang sederhana dengan fungsi yang sama dengan alat ukur medan magnet yang dijual di pasaran. Alat ukur ini terdiri dari lima bagian utama yaitu adaptor, selenoida, sensor efek hall, arduino uno dan OLED. Alat ukur medan magnet yang dibuat akan digunakan untuk mengetahui hasil pengukuran medan magnet terhadap variasi jarak selenoida, medan magnet terhadap jumlah lilitan kawat dan arus listrik pada selenoida, dan perbandingan pengukuran medan magnet terhadap jumlah lilitan kawat dan arus listrik pada selenoida menggunakan alat ukur acuan. Hasil pengukuran medan magnet terhadap jarak menunjukkan bahwa semakin dekat jarak sensor dengan lilitan maka semakin besar medan magnet yang terbaca oleh sensor. Hasil pengukuran medan magnet terhadap jumlah lilitan dan arus listrik menghasilkan medan magnet yang besar apabila jumlah lilitan magnet semakin banyak dan arus yang dibesikan semakin besar. % error untuk medan magnet terhadap jarak, jumlah lilitan dan arus listrik sebesar 14.60 %, 1.42 %, dan 0.44 %.References
Ardiansyah, A., Ardianti, R., Nana, N. (2019). Medan magnet pada solenoida. https://doi.org/10.31227/osf.io/f4ykh
Erlangga, I. S. (2017). Pembuatan alat ukur medan magnet pada kumparan Helmholtz menggunakan sensor Ugn3503 yang dilengkapi dengan interface digital, Tesis. Universitas Brawijaya.
Junaidi, & Prabowo, Y. D. (2018). Project sistem kendali elektronik berbasis arduino. AURA.
Novitasari, V., Agustrina, R., Irawan, B., & Yulianty, Y. (2019). Pertumbuhan vegetatif tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) dari benih lama yang diinduksi kuat medan magnet 0,1 mT, 0,2 mT, dan 0,3 mT. Jurnal Biologi Indonesia 15(2), 219-225. https://doi.org/10.14203/jbi.v15i2.3816
Pambuka, R. N., & Rahardjo, D. T. (2018). Pembuatan alat eksperimen induksi magnet pada toroida menggunakan arduino dan hall effect sensor. Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika 2(8), 33-38.
https://doi.org/10.20961/jmpf.v8i2.28436
Prasetyo, A. R., Kaloeti, D. V., Rahmandani, A., Salma, & Arianti, J. (2020). Buku ajar metodologi eksperimen. Universitas Diponegoro.
Premono, P., Soedjarwanto, N., & Alam, S. (2015). Rancang bangun alat instrumentasi pengukuran digital kuat medan magnetik dengan menggunakan mikrokontroler Atmega8535. Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro, 9(3), 160-170. https://doi.org/10.23960/elc.v9n3.181
Salomo, S., Erwin, E., & Ardiyani, G. (2016). Perubahan kuat medan magnet sebagai fungsi jumlah lilitan pada kumparan Helmholtz. Jurnal Komunikasi Fisika Indonesia, 13(12), 814-819.
http://dx.doi.org/10.31258/jkfi.13.12.814-819
Suwarti. (2018). Analisis pengaruh intensitas matahari, suhu permukaan & sudut pengarah terhadap kinerja panel surya. Jurnal Teknik Energi, 14(3), 78-85. http://dx.doi.org/10.32497/eksergi.v14i3.1373
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Semesta Teknika is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).