Implikasi Pengujian Undang-undang oleh Mahkamah Konstitusi dalam Mewujudkan Maqashid Syari’ah

Septi Nur Wijayanti, Tanto Lailam

Abstract


This research is about the implications of constitutional review by Constitutional Court in realizing maqashid sharia backgrounded by the ambiguity of whether or not to use the maqashid syariah as a benchmark in constitutional review. The research is to observe the use of maqashid syariah as a benchmark and the implications of the legal system in Indonesia. The method used is normative legal research focusing on several decisions of Constitutional Court. The results of the study show that the Constitutional Court accommodates maqashid sharia. Based on the analysis of Constitutional Court Verdict Number 2-3/ PUU-V/2007, Verdict Number 12/PUU-V/2007, Verdict Number 68/PUU-XII/2014, Verdict Number 85/PUU-XI/2013 show that in constitutional review, the Constitutional Court uses the maqashid syariah as a benchmarks (in the framework of  Pancasila) in line with the idealization of Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur meant to maqashid syariah focusing on maintaining the benefit of religion/din, maintaining the benefit of the soul/nafs, maintaining the benefit of reason/aql, maintaining the benefit of descendants/nasl, and maintaining the benefit of wealth/mal) has been accommodated and applied in constitutional review. The implication is that maqashid sharia becomes one of benchmarks in constitutional review and the Constitutional Court can intepret the contextualization of maqashid sharia in various cases.

Keywords


Constitutional Review; Constitutional Court; Maqashid Syariah

Full Text:

PDF

References


Buku

Akib, M., 2014, Hukum Lingkungan Perspektif Global dan Nasional. Jakarta, Raja Grafindo. Akib, M., 2012, Politik Hukum Lingkungan: Dinamika dan Refleksinya Dalam Produk Hukum Otonomi Daerah . Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada.

Asshiddiqie, Jimly, 2009, Green Constitution: Nuansa Hijau Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Jakarta, RajaGrafindo Persada.

Berge, S., 1993, “Pengantar Hukum Perizinan”, dalam P.M. Hadjon, Pengantar Hukum Perizinan, Surabaya, Fakultas Hukum Universitas Airlangga.

Black, H. C., 1990, Blacks Law Dictionary, Berlin, West Publishing. Drupsteen, T., 2014, Upaya Penegakan Hukum Lingkungan Melalui Hukum Perdata-Administrasi, Bandung, Citra Aditya Bakti.

Fachrudin, I., 2004, Pengawasan Peradilan Administrasi Terhadap Tindakan Pemerintah, Bandung, Alumni.

Findley, R. W., 1988, Environmentasl Law in a Nutshell, London, St. Paul Minn.

Hadi, S. P., 2002, Dimensi Hukum Pembangunan Berkelanjutan, Semarang, Badan Penerbit Undip.

Hadjon, M. P., 2005, Argumentasi Hukum, Yogyakarta, Gajah Mada University Press.

Hartono, S., 1991, Politik Hukum Menuju Satu Sistem Hukum Nasional, Bandung, Alumni.

Hayati, T., 2015, Eram Pertambangan di Bawah Rezim Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Baru Huku, Jakarta, Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Marzuki, P. M., 2015, Penelitian Hukum, Jakarta, Kencana Prenada Media Group.

Muchsan, 1992, Sistem Pengawasan Terhadap Perbuatan Aparat Pemerintah dan Peradilan Tata Usaha Negara Indonesia, Yogyakarta, Liberty Press.

Nurcholis, H., 2007, Teori dan Praktik Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Jakarta, Grasindo. Nusantara, A. H., 2011, “Politik Hukum Indonesia”, dalam Mahfud MD., Membangun Politik Hukum, Menegakkan Konstitusi, Jakarta, Rajawali Press.

Poerwadarminta, W., 1994, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta, Balai Pustaka. Rahardjo, S., 2008, Negara Hukum Yang Membahagiakan Rakyatnya, Yogyakarta, Genta Press.

Rangkuti, S.S., 2005, Hukum Lingkungan dan Kebijaksanaan Lingkungan Nasional, Surabaya, Airlangga University Press.

Safa'at, R., 2013, Rekonstruksi Politik Hukum Pangan, Dari Ketahanan Pangan ke Kedaulatan Pangan, Malang, UB Press.

Saleng, A., 2004, Hukum Pertambangan, Yogyakarta, UII Press. Salim, H., 2014, Hukum Pertambangan Mineral dan Batubara, Jakarta, Sinar Grafika. Santosa M.A., Alam Pun Butuh Hukum dan Keadilan, Jakarta, Serambi Asa Prima.

Spelt, N., 1991, Hukum Perizinan. Belanda, Utrecht. Syafrudin, A., 2003, Pengurusan Perizinan (Licensing Handling), Bandung, St. Aloysius.

Jurnal

Effendi, A., 2011, “Penyelesaian Kasus Pencemaran dan Aspek Hukum Lingkungan”, Risalah Hukum. Helmi, H., 2011, “Membangun Sistem Perizinan Terpadu Bidang Lingkungan Hidup di Indonesia”, Jurnal Dinamika Hukum, Vol. 11 No. 1.

Song, W. J., 2010, “Analysis on the Foundationof Administrative Law Enforcement Interpretation in China”, Canadian Social Science, Vol. 6 No. 2.

Makalah

Hadjon, P.M., 1996, “Penegakan Hukum Lingkungan Administrasi,” Semiloka Penegakan Hukum Lingkungan Administrasi, Surabaya, Pusat Penelitian Lingkungan Hidup UNAIRBAPPEDA Provinsi Jawa Timur.

Santosa, M.A., 1999, “Demokratisasi Pengelolaan Sumber Daya Alam”, Lokakarya Reformasi Hukum di Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam, Jakarta, ICEL.

Website

Wignjosoebroto, S., 2014, “Mengkaji dan Meneliti Hukum dalam Konsepnya Sebagai Realitas Sosial”, https//:soetandyo wordpress.com, diakses Februari 2018.

Peraturan Perundang-Undangan

Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan.

Buku

Achmad, Yulianto dan Mukti Fajar, 2005, Dualisme Penelitian Hukum Normatif dan Empiris, Yogyakarta, Pustaka Pelajar. Asshiddiqie, Jimly, 2006, Hukum Acara Pengujian Undang-undang, Jakarta, Yasrif Watampone.

Imron, Ali, 2015, Legal Responsibility: Membumikan Asas Hukum Islam Indonesia, Yogyakarta, Pustaka Pelajar.

Mas’udi, Masdar Farid, 2013, Syarah UUD 1945 Perspektif Islam, Jakarta, Alvabet.

Palguna, I Dewa Gede, 2008, Mahkamah Konstitusi, Judicial Review dan Welfare State, Jakarta, Sekretariat Jendral dan Kepaniteraan MKRI.

Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji, 1985, Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta, Rajawali Press.

Sumardjono, Maria S.W, 1997, Pedoman Pembuatan Usulan Penelitian, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama.

Jurnal

Alfitri, 2014, “Putusan Mahkamah Konstitusi sebagai Tafsiran Resmi Hukum Islam di Indonesia”, Jurnal Konstitusi, Vol. 11, No. 2.

Sukarni, 2014, “Air dalam Perspektif Islam”, Jurnal Tarjih, Vol. 12 No. 1.

Yunus, Nur Rohim, 2015, “Penerapan Syariat Islam Terhadap Peraturan Daerah Dalam Sistem Hukum Nasional Indonesia”, Hunafa: Jurnal Studia Islamika, Vol. 12 No. 2.

Makalah

Pimpinan Pusat Muhammadiyah, “Negara Pancasila sebagai Darul Ahdi Wa Syahadah”, disampaikan pada Muktamar Muhammadiyah Ke-47 Makassar 16-22 Syawal 1436 H / 3-7 Agustus 2015 M

Website

“Soal Hukuman Mati, Ini Pendapat Muhammadiyah”, http://www.republika.co.id/beri-ta/duniaislam/islam-nusantara/15/01/19/nieysm-soalhukuman-mati-ini-pendapat-muhammadiyah, diunduh tanggal 1 Oktober 2017, pukul 21.00




DOI: https://doi.org/10.18196/jmh.2018.0115.202-216

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Septi Nur Wijayanti, Tanto Lailam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

             

  

JMH Visitor