Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Lansia dengan Promosi Kesehatan Metode Demonstrasi
Abstract
Penyakit mulut menyebabkan gangguan rasa sakit, fungsi menelan, makan, mencicipi, tersenyum dan komunikasi. Penyakit ini merupakan masalah utama masyarakat, khususnya di kalangan orang miskin, orang yang tinggal di pinggiran, dan lansia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas promosi kesehatan dengan metode demonstrasi terhadap peningkatan pengetahuan perilaku kesehatan gigi dan mulut pada lansia. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pre-eksperimental dengan teknik total sampling. Pengukuran pengetahuan menggunakan kuisioner dilakukan sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan yaitu demonstrasi cara melakukan sikat gigi yang baik dan benar. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 45 subjek di ambil dari Panti Wredha, Dharma Bakti, Surakarta. Hasil penelitian dengan uji paired t-test menunjukkan perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakuan dengan signifikansi p<0.05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa promosi kesehatan metode demonstrasi terbukti efektif untuk meningkatkan pengetahuan lansia terhadap perilaku kesehatan gigi dan mulut.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Huber M, Van Vliet M, Giezenberg M, et al. Towards a “patient-centred” operationalisation of the new dynamic concept of health: A mixed methods study. BMJ Open. 2016;6(1):1-11. https://doi.org/10.1136/bmjopen-2015-010091
Ramadhan A, Cholil, sukmana BI. Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut terhadap Angka Karies Gigi di SMPN 1 Marabahan. Dentino J Kedokt Gigi. 2016;I(2):173-176. http://dx.doi.org/10.20527/dentino.v1i2.567
Kossioni AE, Hajto-Bryk J, Janssens B, et al. Practical Guidelines for Physicians in Promoting Oral Health in Frail Older Adults. J Am Med Dir Assoc. 2018;19(12):1039-1046. https://doi.org/10.1016/j.jamda.2018.10.007
Yuditami NW, Arini NW, Wirata IN. Hubungan pengetahuan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut dengan jumlah gigi yang berfungsi pada lanjut usia di panti pelayanan lanjut usia wana seraya biaung denpasar. J Kesehat Gigi. 2015;3(2):70-75.
Asiking W, Rottie J, Malara R. Hubungan Merokok Dengan Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Pria Dewasa Di Desa Poyowa Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu. J Keperawatan. 2016;4(1):1-6. https://doi.org/10.35790/jkp.v4i1.10805
Putra DM, Juniarti N, Sari SP. Kebutuhan Masyarakat Sekolah Tentang Media Edukasi Dalam Meningkatkan Personal Hygiene Pada Anak Di SD Sukagalih. J Keperawatan Komprehensif. 2018;4(1):13-24. https://doi.org/10.33755/jkk.v4i1.94
Hestiani, Yuniar DN, Erawan PE meiyana. Efektivitas Metode Demonstrasi (sikat gigi) Terhadap peningkatan Pengetahuan, sikap dan tindakan terkait pencegahan Karien Gigi. J Ilm Mhs Kesehat Masy. 2107;2(5):2-4.
Kampmeijer R, Pavlova M, Tambor M, Golinowska S, Groot W. The use of e-health and m-health tools in health promotion and primary prevention among older adults: A systematic literature review. BMC Health Serv Res. 2016;16(Suppl 5):290 https://doi.org/10.1186/s12913-016-1522-3
Pratiwi SL, Hatta I, Adhani R. Efektivitas Penyuluhan Menyikat Gigi Metode Horizontal antara Demonstrasi dan Video Terhadap Penurunan Plak. J Kedokt Gigi. 2019;3(2):55-60.
Ogueta IC, Ramírez MP, Jiménez CO, Cifuentes MM. Geographic Tongue: What a Dermatologist Should Know. Actas Dermo-Sifiliográficas (English Ed. 2019;110(5):341-346. https://doi.org/10.1016/j.adengl.2019.05.001
Nurbadriyah WD, Lestari P, Sufyanti Y. Pendekatan Calgary Family Intervention (CFIM) Tentang Pencegahan Foof Borne Disease dan Self Care Agency Anak. 2016;7(1):55-69. https://doi.org/10.22219/jk.v7i1
Lacerda T e S. Factors Associated With the Presence of Dental Plaque in an Urban Cohort of Elderly (Epidoso). MOJ Gerontol Geriatr. 2017;1(3):68-72. https://doi.org/10.15406/mojgg.2017.01.00014
Sreenivasan PK, Prasad KVV, Javali SB. Oral health practices and prevalence of dental plaque and gingivitis among Indian adults. Clin Exp Dent Res. 2016;2(1):6-17. https://doi.org/10.1002/cre2.15
Kadek Wiwin Parianti N, Gede Ariyasa I, Ilmu Kesehatan F, Dan Teknologi Universitas Dhyana Pura Bali S. Hubungan Kebiasaan Menyirih Terhadap Kejadian Karies Gigi Pada Lanjut Usia Di Desa Batubulan Kangin. J Virgin. 2015;1(2):2442-2509.
Shaalan SSA, El Tawil SB, Mahmoud SA. Effect of Dental Educational Program on Oral Hygiene Status Among Institutionalized Deaf Children. A Randomized Controlled Trial. Egypt Dent J. 2019;65(9):14.
Susilawati S, Damayanti MA, Azhari suhardjo RI. Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Tentang Kesehatan Gigi Dan Mulut Yang Dipengaruhi Radiasi. J Pengabdi Kpd Masy. 2017;1(6):398-401.
Sari DS, Mahdiyah Y, Arina D, et al. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Gigi Mulut Dengan Status Kebersihan Rongga Mulut Pada Lansia. J IKESMA. 2015;11(1):45.
Bany ZU, Sunnati, Darman W. Perbandingan Efektifitas Penyuluhan Metode Ceramah dan Demonstrasi Terhadap Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD. Cakradonya Dent J. 2014;6(1):661-666.
Nurlila RU, Fua J La, Meliana. Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Pengetahuan tentang Kesehatan Gigi pada Siswa di SD Kartika XX-10 Kota Kendari tahun 2015. J Al-Ta’dib. 2016;9(1):94-119. http://dx.doi.org/10.31332/atdb.v9i1.504
Senjaya AA. Gigi lansia. J Skala Husada. 2016;13(1):72-80.
DOI: https://doi.org/10.18196/di.v10i2.11311
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Insisiva Dental Journal: Majalah Kedokteran Gigi Insisiva are indexed by:
Office:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA 4.0) International license.