Perawatan Apeksifikasi dengan Pasta Kalsium Hidroksida: Evaluasi Selama 12 Bulan (Laporan Kasus) Apexification Treatment with Calcium Hydroxide Paste:12 Months Evaluation (Case Report)

Authors

  • Likky Tiara Alphianti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.18196/di.v3i1.1728

Keywords:

apeksifikasi, pasta kalsium hidroksid, CaOH

Abstract

Gigi permanen muda dapat mengalami kematian pulpa sehingga pertumbuhan akar terhenti, apeks masih
terbuka, dan saluran akar lebih lebar di bagian apeks dibanding dengan daerah serviks. Perawatan apeksifikasi
bertujuan untuk merangsang proses pembentukan apeks gigi dengan membentuk suatu jaringan keras pada apeks
gigi tersebut. Penulisan artikel ini bertujuan melaporkan kasus perawatan pada pasien anak usia 12 tahun yang
mengalami nekrose pada gigi 22 dengan apeks yang masih terbuka. Perawatan yang dilakukan adalah
apeksifikasi menggunakan bahan pasta kalsium hidroksid.
Hasil radiografi periapikal 2 bulan pasca apeksifikasi, tampak ujung akar sudah mulai terkalsifikasi yang
ditandai dengan adanya bercak radiopak namun masih terdapat area radiolusen pada ujung akar. Lima bulan
pasca apeksifikasi, pada radiograf tampak ujung akar sudah menutup (terkalsifikasi) yang ditandai dengan
adanya gambaran radiopak pada ujung akar dengan bentuk blunderbuss. Perawatan saluran akar dan penumpatan
dilakukan kemudian. Evaluasi dengan radiograf 12 bulan pasca apeksifikasi menunjukkan kondisi ujung akar
yang baik (radiopak) dan tidak ada area radiolusen pada periapikal yang merupakan tanda patologis.
Perawatan apeksifikasi menggunakan pasta kalsium hidroksid pada kasus ini menunjukkan keberhasilan
dalam penutupan ujung akar setelah 5 bulan. Evaluasi 12 bulan kemudian menunjukkan kondisi ujung akar yang
baik tanpa ada tanda-tanda patologis.

Author Biography

Likky Tiara Alphianti, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Departemen Kedokteran Gigi Anak Program Studi Pendidikan
Dokter Gigi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta

Downloads

Published

2014-01-07

Issue

Section

Articles