Analisis Strategi Tindak Tutur Nasihat (Jogen) dalam Jenis Film Live Action
DOI:
https://doi.org/10.18196/jjlel.4240Keywords:
jogen, nasihat, pragmatik, strategi, tindak tuturAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk tindak tutur nasihat (jogen) dan strategi tindak tutur nasihat (jogen). Hal ini dilatarbelakangi oleh fenomena bahwa memberikan nasihat (jogen) cenderung menyebabkan lawan bicara merasa tersinggung, dan nasihat tersebut dapat dianggap sebagai kritik negatif, walaupun bertujuan untuk membantu lawan bicara dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Penelitian menggunakan referensi teori dari Kumatoridani dan Murakami (dalam Takahashi, 2017: 14) tentang strategi penyampaian nasihat (jogen). Teori ini menyoroti bahwa menawarkan nasihat harus didasarkan pada konteks situasi yang dapat menghibur lawan bicara. Strategi penyampaian nasihat yang diungkapkan dalam penelitian ini yaitu: (a) X の提示 merupakan tindakan yang dilakukan oleh pembicara yang seharusnya dilakukan oleh lawan bicaranya, (b) S1 の提示, mengacu pada situasi saat ini atau yang akan datang yang tidak diinginkan oleh lawan bicaranya, (c) S2 の提示, pembicara berbicara tentang situasi yang lebih diinginkan oleh lawan bicaranya, dan (d) ) X + S1 の提示, (e) X + S2 の提示, (f) S1 +S2 の提示, and (g) X + S1 + S2 の提示 yang merupakan gabungan dari strategi (a) dan (c). Penelitian ini menggunakan metode referensi dan teknik membuat catatan untuk mengumpulkan data dari film live action dan metode identitas referensial yang digunakan untuk analisis data. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa bentuk tindak tutur nasihat (jogen) dan pemilihan strategi tindak tutur nasihat (jogen) dipengaruhi oleh jenis hubungan antara partisipan dengan masalah yang dialami oleh lawan bicara. Bentuk tindak tutur nasihat (jogen) meliputi saran, nasihat, pendapat, perintah, larangan, kewajiban, praduga, dan pemberian informasi. Strategi yang digunakan adalah X の提示, S1 の提示, S2 の提示, X + S1 の提示, X + S2 の提示, X + S1 +S2 の提示 dan ada kombinasi antara dua bentuk strategi yaitu X + S1 の提示 kemudian dilanjutkan dengan strategi X + S1 + S2 の提示.
References
Aslinda, A., & Syafyahya, L. (2014). Pengantar sosiolinguistik. PT Refika Aditama.
Bayraktaroglu, A., & Sifianou, M. (ed). (2001). Linguistic politeness across boundaries: The case of Greek and Turkish, 177-208. Diakses pada Desember, 2, 2019, dari https://books.google.co.id/books?id=U7pv079csCEC&printsec=frontcover&dq=linguistic+politeness+across+boundaries&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwidvurKi5znAhXJYisKHezjDG8Q6AEIJzAA#v=onepage&q=linguistic%20politeness%20across%20boundaries&f=false
Brown, P., & Levinson, S. (1987). Politeness some universals in language usage. Cambrige Press University.
Chaer, A., & Agustina, L. (2004). Sosiolinguistik perkenalan awal. PT Rineka Cipta.
Kotobank. (n.d.). Jogen. Dalam Kotobank.jp dictionary. Diakses pada Desember 2, 2019, dari https://kotobank.jp/word/%E5%8A%A9%E8%A8%80-80315
Limberg, H., & Locher, M. A. (2012). Advice in discourse. John Benjamins Publishing.
Mahsun, M. (2017). Metode penelitian bahasa: Tahapan, strategi, metode dan tekniknya- Edisi 3-Cetakan 9. Rajawali Pers.
Muhammad, M. (2011). Metode penelitian bahasa. Ar Ruzz Media.
Nadar, F. X. (2009). Pragmatik dan penelitian pragmatik. Graha Ilmu.
Oxford Learner's Pocket Dictionary Fourth Edition. (2011). Oxford University Press.
Searle, J. R. (1969). Speech acts: An essay in the philosophy of language. Cambrige Univesity Press.
Sudaryanto, S. (1993). Metode dan aneka teknik analisis bahasa: Pengantar penelitian wahana kebudayaan secara linguistik. Duta Wacana University Press.
Takahashi, C. (2017). Hatsuwa koui toshite no jogen ni tsuite no takakuteki kenkyuu - hatsuwa koui riron ni yoru tokuchou no kijutsu to kaiwa bunseki ni yoru nihongo no jogen sougo koui no kijutsu-. Disertasi. Kyouto Daigaku. Kufs.repo.nii.ac.jp
Team Pustaka Phoenix. (2007). Kamus besar bahasa Indonesia edisi baru. Pustaka Phoenix.
Yule, G. (2014). Pragmatik. Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories, social media account, or on their website) after the article getting published in the journal, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).License
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.