Dampak Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat (Studi pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Ponggok, Tlogo, Ceper dan Manjungan Kabupaten Klaten)
Abstract
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan keberadaan BUMDes bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Metode Penelitian: Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan wawancara untuk menggali informasi yang diperlukan. Penelitian ini pemilihan informan dipilih secara purposive sampling. Informan yang dipilih dalam penelitian ini adalah Ketua BUMDes, Staff BUMDeS, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat sekitar.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan BUMDes bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat meskipun ada salah satu BUMDes yang belum bisa menyumbang ke PADes dan belum ada remunerasi tetapi masyarakatnya mendukung keberadaan BUMDes dengan jiwa sosialnya yang tinggi untuk ikut andil dalam memajukan BUMDes tersebut dan masyarakat merasa perbedaan sebelum ada BUMDes dan setelah ada BUMDes.
Keterbatasan Penelitian: Batasan ini bertujuan agar pembahasan yang dilakukan dalam penelitian hanyalah masalah yang akan diteliti oleh peneliti. Ruang lingkup dalam penelitian ini terbatas pada lokasi penelitian dan informan yang dipilih.
Keaslian/Novetly Penelitian: Penelitian BUMDes merupakan topik baru, khususnya penelitian untuk di Pemerintah klaten. Sehingga, keaslian dari penelitian ini menjadi diskusi baru khusunya wilayah klaten.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ab Samad, N. H., Arshad, R., Asat, S. H., & Kasim, N. (2017). Sustainability and Accountability of Social Enterprise. Management & Accounting Review, 16, 181-202.
Addae, A. E. (2018). Pathways to sector selection : A conceptual framework for social enterprises. Nonprofit Management and Leadership, 28(3), 349-365.
Agunggunanto, E. Y. (2016). Pengembangan Desa Mandiri Melalui Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Jurnal Dinamika Ekonomi dan Bisnis, 67-81.
Agus Taufik Hidayah, A. T., Pujiati, L., Hidyati, N., Hendrawan, S. A., Suprapto, S., & Ali, N. (2018). Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Pada Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Lestari Desa Bandung Kecamatan Diwek Jombang. Journal of community service, 2, 15-20.
Andrews, M. (2013). Using Social Enterprises For Social Policy In South Korea: Do Funding And Management Affect Social And Economic Performance?. Public administration and development, 15-27.
Anggraeni, M. R. (2016). Peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pada Kesejahteraan Masyarakat Pedesaan. Modus Journal, 28(2),155-167.
Baitul, S. (2016). Perkembangan perbankan syariah dari tahun ketahun memang memiliki trend yang amat positif, indikator yang paling terlihat adalah semakin banyaknya Lembaga Keuangan Syariah ( LKS ) yang berdiri dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 1-10.
Desa, P. K. (2017). Analisis Aspek Transparansi Dan Akuntabilitas Pengelolaan APBDES dan Kemungkinan Berdirinya BUMDES.
Fitriana, R. L. (2018). Pengelolaan Dana : Sisi Akuntabilitas Badan Usaha Milik Desa. Konferensi Regionsl Akuntansi, 1-29.
Hukom, A. (2014). Hubungan Ketenagakerjaan Dan Perubahan Struktur Ekonomi terhadap Kesejahteraan Masyarakat. Journal Ekonomi Kuantitatif Terapan, 120-129.
Ihsan, A. N. (2018). Analisis Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa ( BUMDes ) Gerbang Lentera Sebagai Penggerak Desa Wisata Lerep. Journal of Politic and Government Studies. 7(11).
Irawati, D., & Martanti, D. E. (2017). Transparansi Pengelolaan Laporan Keuangan BUMDes Terhadap Pelaporan Aset Desa. Prosiding Seminar Nasional dan Call For Papper Ekonomi dan Bisnis, 41-51.
Junaidi, M. (2015). Milik Desa Berbasis Ekonomi Syariah Di Desa. 111-122.
Kuriawan, P. S. (2018). An Implementation Model of Sustainability Reporting in Village-Owned Enterprise and Small and Medium Enterprise. Journal of Sustainability Accounting and Management, 90-106.
Kurniasih, D. (2014). Problem Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Di Kabupaten Banyumas. Jurnal Administrasi Publik Dan Politik, 182-188.
Kuznecova, J. (2016). Social Enterprises Startups : Possibilities and Barriers. Journal of Business Management, 70-79.
Lecy, D. R. (2014). Defining the Universe of Social Enterprise: Competing Metaphors. VOLUNTAS: International Journal of Voluntary and Nonprofit Organizations.
Lestari, V. Q. (2016). Peran Pemerintah Des Dalam Mengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Jurnal Ilmu Social dan Ilmu Politik.
Muammar Alkadafi, S. M. (2015). Penguatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengelolaan Kelembagaan Badan Usaha Milik Desa Menuju Asean Economic Community 2015. Jurnal El-Riyasah, 5(1).
Ningrum, E. S. S., & Hermawan, S. (2018). Analisis Aspek Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaab APBDES dan Kemungkinan Berdirinya BUMDes. Seminar Nasional dan The 5th Call For Syariah Paper (SANCALL) 2018.
Nugrahaningsih, P., & Muttaqin, H. (2018). Optimalisasi Peran Bumdes Desa Bulusulur Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri Dalam Membangun Desa Wisata. Prosiding PKM-CSR, 1.
Nugroho, D. A. (2015). Evaluasi Penerapan dan Dampak Program Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Rumah Tangga Miskin (RTM) di Desa Babadan Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung (Periode Mei 2014–April 201. JESP(7).
Pestoff, V., & Hulgård, L. (2015). Participatory Governance in Social Enterprise. International Journal of Voluntary and Nonprofit Organizations 27(4).
Pramita, Y. D. (2018). Analisis Pemahaman Permendesa No. 4 Tahun 2015 Dan Pemanfaatan Sistem Informasi Pada Akuntabilitas Pengelolaan Bumdes. Jurnal Analisis Bisnis Ekonomi 16, 1-8.
Ridley-Duff, R., & Bull, M. (2015). Understanding social enterprise: theory and practice. 2nd edition. London, Sage Publications.
Ridlwan, Z. (2017). Urgensi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Dalam Pembangun Perekonomian Desa. Fiat Justisia, 424-440.
Rinkinen, S. O. (2016). Social enterprises in regional innovation systems: a review of Finnish regional strategies. European Planning Studies Vol 24, 723-741.
Rural, S. L.–S. (2014). Theory of Governance and Social Enterprise. The USV Annals of Economics and Public Administration. 14, 204-222.
Sari, D. A. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesejahteraan Masyarakat Di Kota Bandar Lampung. 5-24.
Setyobakti, M. (2017). Identification Of Business Enterprises BUMDes Based On Social and Economic Aspect. Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen.
Sufi, W., & Saputra, T. (2017). Implementation of village empower program in supporting form of institutions of village business institutions (BUMDes). Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pengembangan Daerah.
Sukma U. N., & Masrunik, E. (2017). Transparansi Sisa Hasil Usaha BUMDes Dalam Perspektif Akuntansi Syari'ah Sebagai Strategi Desa Guna Meningkatkan Pendapatan Desa. Prosiding Seminar Nasional dan Call Paper Ekonomi dan Bisnis, Hal 52-57.
Suryono, A. (2014). Kebijakan Publik Untuk Kesejahteraan Rakyat. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi, 98 - 102.
Tama, D. O. (2013). Dampak Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Bagi Kesejahteraan Masyarakat Di Desa Karangrajek Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul. Journal of Chemical Information and Modeling. 53, 1689-1699.
Vázquez-Maguirre, M. P., & Portales, L. (2018). Profits and purpose: Organizational tensions in indigenous social enterprises. Intangible Capital, 14, 604-618.
DOI: https://doi.org/10.18196/rab.040152
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia